Kota Pasuruan Kedatangan Ratusan VW dan Vespa Bersama Gubernur Jatim

PASURUAN, HARIAN DISWAY - Kota Pasuruan menjadi lokasi pit stop pawai komunitas Volkswagen (VW) dan Vespa yang tergabung dalam kegiatan East Java VW dan Vespa Festival 2022. 

Acara pawai tersebut merupakan rangkaian peringatan Hari Jadi Ke-77 Provinsi Jawa Timur. 

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa juga ikut rombongan menuju Kota Pasuruan. 

Rombongan pencinta VW dan Vespa itu sampai di Pendopo Kota Pasuruan dan disambut Wali Kota Pasuruan, Wakil Wali Kota Pasuruan, dan jajaran forkopimda di Gedung Gradika pada Sabtu, 29 Oktober 2022. 

Dalam sambutannyi, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, perjalanan komunitas VW dan Vespa pertama menuju Kabupaten Sidoarjo. Di Sidoarjo, mereka menyapa ibu-ibu yang sedang hamil.

”Tadi pagi saya melepas rombongan VW dan Vespa di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. Saya menyampaikan rute pertama menuju Kabupaten Sidoarjo, setelahnya menuju Kota Pasuruan,” kata Khofifah Sabtu.

Khofifah menjelaskan, komunitas VW dan Vespa nantinya melakukan kegiatan di Taman Candra Wilwatikta Pandaan.

”Mereka akan melakukan berbagai kegiatan di Candra Wilwatikta sampai besok pagi,” tambah Khofifah.

Selain pawai rombongan VW dan Vespa, bakal ada rangkaian kegiatan yang lain di Kota Pasuruan. Yaitu, bersalawat bareng Habib Syech Abdul Qodir Assegaf.

”Nanti kita ada rangkaian HUT Pemprov Jatim lagi di Kota Pasuruan, yaitu bersalawat bareng Habib Syech tanggal 1 November 2022,” imbuhnya

Di tempat yang sama, Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur atas dukungan yang diberikan selama ini untuk Kota Pasuruan.

”Kami memang memiliki keterbatasan anggaran yang luar biasa, dan dengan dukungan dari Gubernur, saya ucapkan terima kasih sehingga kami bisa melakukan perubahan di Kota Pasuruan,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul juga menyampaikan bahwa persiapan untuk menyambut rombongan VW dan Vespa ini kurang sempurna. Karena itu, beberapa tamu masih berada di luar ruangan.

”Terus terang, persiapan kami tidak sempurna. Awalnya kami mau menggunakan gedung kesenian karena dirasa belum siap sehingga menggunakan ruangan ini. Saya meminta maaf atas ketidaknyamanan sehingga teman-teman masih ada yang berada di luar ruangan,” ungkapnya.

Sumber: