Kecelakaan Maut Kereta Api di India Tewaskan 288 Orang

Kecelakaan Maut Kereta Api di India Tewaskan 288 Orang

Kecelakaan Kereta Terparah di India-@SutrithaBiswas1-Twitter

HARIAN DISWAY - Kabar tragis datang dari Odisha, India Timur. Kecelakaan mematikan yang melibatkan dua kereta penumpang, yaitu Coromandel Express dan Howrah Superfast Express, serta satu kereta barang terjadi pada Jumat, 2 Juni 2023.

Menurut laporan dari AFP, hingga saat ini tercatat 288 orang tewas dan ratusan lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut.

Pradeep Jena, Kepala Sekretaris Odisha, memberikan update melalui akun Twitter @PradeepJenaIAS bahwa sebanyak 200 ambulans dan 100 dokter telah dikerahkan untuk memberikan pertolongan kepada korban.

Pemadam kebakaran, polisi setempat, dan relawan bekerja tanpa lelah dalam upaya pencarian dan penyelamatan. "Prioritas kami saat ini adalah menyelamatkan penumpang dan memberikan bantuan kesehatan kepada para korban," ujar Jena seperti dilansir oleh AFP.

Menurut laporan dari BBC, dugaan penyebab kecelakaan ini adalah tergelincirnya beberapa gerbong dari Shalimar-Chennai Coromandel Express sekitar pukul 19.00 waktu setempat di distrik Balasore. Gerbong tersebut menabrak kereta barang dan beberapa gerbongnya terdampar di jalur sebaliknya. "Tabrakan ini menyebabkan beberapa gerbong hancur," jelas Atur Karwal, Kepala Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF), kepada kantor berita ANI.

Seorang korban selamat berbagi kisah mengerikan tentang kecelakaan tersebut. "Saya ditimpa oleh 10 hingga 15 orang ketika kecelakaan terjadi dan semuanya menjadi kacau. Saya terjepit di dasar tumpukan. Tangan dan leher belakang saya terluka. Ketika akhirnya saya bisa keluar, saya melihat orang kehilangan tangan, kaki, dan wajah mereka terluka parah," ucapnya kepada ANI.

Menteri Perkeretaapian setempat, Ashwini Vaishnaw, telah mengunjungi lokasi kecelakaan yang menggemparkan itu. Pada Sabtu, 3 Juni 2023, operasi penyelamatan telah selesai. Ashwini menyatakan bahwa kompensasi akan diberikan kepada korban kecelakaan kereta api, dengan jumlah sebesar Rs10 lakh (sekitar Rp180 juta) untuk korban tewas, Rs2 lakh (sekitar Rp36 juta) untuk korban luka berat, dan Rs50 ribu (sekitar Rp9 juta) untuk korban luka ringan. (Jessica Laurent)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: