Pernyataan AC Milan, Inter Milan, Monza, dan Presiden FIFA Tentang Mendiang Silvio Berlusconi

HARIAN DISWAY - AC Milan memberikan  penghormatan terakhir kepada kepada mantan pemilik klub, Silvio Berlusconi yang meninggal dunia pada usia 86 tahun, Senin, 12 Juni 2023. Berlusconi membeli klub kampung halamannya pada tahun 1986 dan berhasil mengubah tim yang sedang berjuang itu, menjadi salah satu klub sepak bola paling sukses di dunia.

Di bawah kepemimpinannya, Milan berhasil memenangkan lima Liga Champions Eropa, serta delapan gelar juara liga Italia. Pada tahun 2017, Berlusconi menjual klub kepada investor asal Tiongkok dengan harga 740 juta euro  atau setara Rp 11,8 triliun. 

AC Milan menuliskan kalimat perpisahan untuk Berlusconi: "Sangat sedih, AC Milan meratapi kepergian Silvio Berlusconi yang tak terlupakan dan ingin berbagi simpati kepada keluarga, rekan, dan teman terdekat," tulis mereka melalui Twitter.

Kematian Berlusconi meninggalkan kekosongan besar di dunia sepakbola. Berbagai reaksi bermunculan. Bahkan Presiden FIFA, Gianni Infantino menggambarkan Berlusconi sebagai seorang visioner yang berjasa dalam perkembangan sepakbola modern.

Dalam sebuah penghormatan yang diunggah di Instagram pada hari Senin, Infantino menulis begini: “Dalam hal sepak bola, dia telah meramalkan segalanya jauh sebelum yang lain, dan kenyataannya ia menjadi presiden yang paling sukses dalam sejarah (AC Milan). Baru-baru ini, sebagai pemilik Monza, ia mewujudkan impian lainnya, karena dalam mimpi ukuran tidaklah penting. Mereka bahkan bisa terkandung dalam sebuah kota kecil. Saya ingin mengingatnya seperti itu, sebagai seseorang yang - dalam olahraga tercinta kita - bermimpi dan kemudian mengubah pemikiran itu menjadi kenyataan”.

Mantan perdana menteri Italia itu kembali ke dunia sepak bola kurang dari 18 bulan setelah menjual Milan. Perusahaannya, Fininvest, pada tahun 2018 membeli 100% saham klub divisi tiga Monza.

BACA JUGA:Mbappe Tolak Perpanjangan Kontrak PSG, Makin Dekat ke Real Madrid

BACA JUGA:Gerindra: Cawapres Prabowo Terserah Muhaimin

Berlusconi dan mantan CEO Milan, Adriano Galliani, membawa Monza meraih promosi ke Serie A untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka yang berusia 110 tahun. 

SILVIO BERLUSCONI (tengah) dikelilingi pemain AC Milan ketika memenangkan trofi Liga Champions 2007 di Olympic Stadium, Athena, 23 Mei 2007. Ia dikenal sangat dekat dengan pemain. -Orestis Panagiotou-EFE/EPA-

Seperti AC Milan, Monza pun mengeluarkan pernyataan dukanya: "Selamanya bersama kami. Adriano Galliani dan semua pihak AC Monza meratapi kehilangan Silvio Berlusconi. Ada kekosongan yang tak akan pernah terisi, selamanya bersama kami. Terima kasih atas segalanya, Presiden," tulis Monza.

Manajer Real Madrid, Carlo Ancelotti punya kisah panjang dengan Berlusconi. Ia pernah membantu Milan meraih gelar juara liga pertama pada era Berlusconi pada tahun 1988 sebagai pemain. Ancelotti juga kembali melatih klub tersebut dari tahun 2001 hingga 2009.

Ancelotti menulis di Twitter: "Kesedihan hari ini tidak menghapus kenangan bahagia yang kami habiskan bersama. Kami selalu berterima kasih kepada Presiden, tetapi terutama kepada seorang pria yang cerdas, setia, lucu, dan tulus, yang merupakan sosok penting bagiku sebagai seorang pemain sepak bola pertama kali, dan kemudian sebagai seorang pelatih. Terima kasih, Presiden"

BACA JUGA:Jatuh dari Tangga, Pemain Drakor Snowdrop Park Soo-ryun Tewas

Sumber: