Penghargaan Golden Boy 2023 Berbasis Analitik, Agar Kasus Ronaldo Tak Terulang

HARIAN DISWAY - Penghargaan Golden Boy, yang diberikan kepada pemain sepak bola muda terbaik Eropa bakal pakai metode baru. Per 2023, penilaian bakal berbasis analitik. Bukan lagi voting.

Penghargaan ini telah melahirkan banyak superstar dalam dunia olahraga, namun pemain sekelas Cristiano Ronaldo belum pernah dinobatkan sebagai Golden Boy sepak bola Eropa gara-gara metode yang dipakai.

Penghargaan Golden Boy pertama kali diperkenalkan pada tahun 2003, dengan Rafael Van Der Vaart dari Belanda menjadi pemenang pertamanya. Meskipun Cristiano Ronaldo telah memulai karirnya di Manchester United pada usia 18 tahun pada tahun yang sama, ia tidak pernah meraih penghargaan tersebut. Padahal, ia berhasil menjadi top skor dalam FA Cup musim 2004/2005 dan membantu timnya meraih trofi FA Cup.

Mulai edisi tahun ini, Football Benchmark berperan sebagai sponsor utama dan mitra Data & Analytics dari Golden Boy. Mereka dengan bangga mengumumkan kerjasama mereka dengan media olahraga Italia, Tuttosport, yang merupakan inisiatif pencetus penghargaan Golden Boy.

BACA JUGA:Manchester City Bukan Lagi Tetangga Berisik Bagi MU, Sir Alex Ferguson Kirim Pesan ke Guardiola

BACA JUGA:Mbappe Jaga Rekor Tak Terkalahkan Prancis di Kualifikasi Euro

Kolaborasi ini bertujuan untuk memperkenalkan Golden Boy Index, sebuah alat yang akan merevolusi proses pemilihan pemain dengan memanfaatkan data dan metodologi berbasis analitik. Edisi Golden Boy tahun 2023 akan memperkenalkan peringkat pemain U-21 terbaik di liga-liga Eropa yang didukung oleh algoritma.

Ronaldo memcetak dua gol saat Portugal mengalahkan Luxemburg. Mega bintang eks Real Madrid dan Manchester United itu tak pernah menerima penghargaan Golden Boy. -twitter @cristiano-

Penghargaan Golden Boy telah memberikan pengakuan kepada pemain muda yang luar biasa dan kemudian mencapai kesuksesan besar dalam karier mereka. Dengan adanya Golden Boy Index, pentingnya dan kredibilitas penghargaan ini semakin diperkuat.

Golden Boy Index akan memberikan evaluasi yang lebih komprehensif terhadap potensi seorang pemain. Football Benchmark dan Tuttosport yakin bahwa edisi Golden Boy tahun 2023 dengan menggunakan indeks ini akan memberikan wawasan yang tak ternilai dan meningkatkan proses pengambilan keputusan dalam mengidentifikasi bakat sepak bola masa depan.

Para panelis yang terlibat dalam pemilihan pemenang tetap melibatkan jurnalis olahraga dari beberapa surat kabar ternama di Eropa, termasuk Bild (Jerman), l'Equipe (Prancis), dan Marca (Spanyol).

Pada tanggal 20 Juni, Tuttosport telah merilis daftar awal 100 nama pemain sepak bola muda berusia di bawah 21 tahun yang masuk dalam nominasi Golden Boy. Para kandidat harus bermain di liga-liga teratas di Eropa, dengan sebagian besar pemenang sebelumnya berasal dari Liga Premier, Bundesliga, La Liga, Serie A, atau Ligue 1.

BACA JUGA:Kalah 2-0, Mental Skuad Garuda Teruji

BACA JUGA:Asnawi Trending Usai Tekel Pemain Argentina, Netizen: Tak Ada Messi, Garnacho Pun Jadi

Sumber: