Cilacap Kekeringan, BNPB Himbau Pemda Lain Untuk Bersiap: Bisa Usul TMC ke BNPB

Cilacap Kekeringan, BNPB Himbau Pemda Lain Untuk Bersiap: Bisa Usul TMC ke BNPB

Warga Kabupaten Cilacap mengantri air bersih kiriman pemkab-BNPB-

CILACAP, HARIAN DISWAY -  Wilayah Kabupaten Cilacap dilanda kekeringan. Tercatat 105 desa dengan 7 ribu orang terdampak. Pemkab melakukan berbagai upaya antisipasi. Termasuk membentuk satgas respon.

Sebagai upaya pengurangan risiko bencana, monitoring dan penanganan kekeringan di sektor pertanian, BPBD Kabupaten Cilacap bersama lintas OPD terkait juga membentuk grup berbasis telekomunikasi untuk mempermudah koordinasi dan respon cepat. 

Hal ini juga didasari oleh SK Bupati Cilacap yang telah membagi 8 klaster kebencanaan khusus kekeringan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap, Erna Suharyanti mengatakan, pihaknya melakukan koordinasi intensif di posko terpadu karhutla dan kekeringan. 

BACA JUGA:Kekeringan di Cilacap Meluas ke 105 Desa

BACA JUGA:Cilacap Dilanda Kekeringan, Pemkab Kerahkan 105 Ribu Liter Air

“Kami telah membentuk grup untuk mempermudah dalam koordinasi dan quick response. Grup tersebut sudah terbagi ke dalam masing-masing klaster dan Kabupaten Cilacap sudah membentuk 8 klaster dengan SK Bupati Cilacap dan melibatkan semua unsur pentahelix,” jelas Erna.

Sementara itu, berdasarkan peta prakiraan deterministik curah hujan Jawa Tengah yang dikeluarkan oleh Stasiun Klimatologi Kelas I Jawa Tengah, cakupan wilayah yang mengalami penurunan curah hujan di wilayah Kabupaten Cilacap kian meluas dari dasarian 3 Juni hingga 3 Juli mendatang. 

BACA JUGA:Dibuang Sayang, Kenali Gejala Hoarding Disorder yang Suka Menimbun Barang Nggak Berguna

BACA JUGA:Kekeringan Mulai Membayangi Jawa Tengah

BACA JUGA:Waspada Kekeringan, Indonesia Dijepit El Nino dan Dipole Bersamaan

Hal itu juga terjadi di hampir seluruh wilayah Jawa Tengah.

Selain upaya antisipasi dan penanganan seperti yang telah dilakukan BPBD Kabupaten Cilacap, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) turut mengimbau kepada masyarakat agar dapat menghemat dan mengelola penggunaan air dengan baik. 

Kapusdatinkom BNPB Abdul Muhari mengungkapkan, warga juga diharapkan dapat melakukan perbaikan lingkungan dengan menanam pohon, memperbaiki jaringan irigasi, menjaga sumber-sumber air bersih yang tersedia untuk konservasi air. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: