Paus Fransiskus Tutup Konferensi Pemuda Katolik Dunia dengan Misa Terbuka yang Megah

Paus Fransiskus Tutup Konferensi Pemuda Katolik Dunia dengan Misa Terbuka yang Megah

Sambutan meriah umat Katolik saat Paus Fransiskus tiba di Parque Tejo, Lisbon, Portugal, 6 Agustus 2023.-MIGUEL RIOPA-AFP-

LISBON, HARIAN DISWAY – Paus Fransiskus mengakhiri perhelatan World Youth Day 2023 dengan sebuah perayaan megah yang menggetarkan. Ibadah itu mengakhiri konferensi orang-orang muda Katolik se-dunia di Lisbon, Portugal, yang berlangsung 2-6 Agustus 2023.

 

Misa itu diadakan di sebuah taman besar di Parque Tejo, lokasi di tepian Lisbon, yang berbatasan dengan laut. Agence France-Presse melaporkan bahwa misa itu diikuti oleh sekitar 1,5 juta orang.

 

Dengan penuh semangat, umat melambaikan bendera nasional masing-masing ketika Paus berusia 86 tahun tersebut tiba. Mereka terus bersorak-sorai sebelum misa digelar di bekas areal pembuangan sampah tersebut. Banyak di antara umat yang sudah sampai di taman tersebut malam sebelumnya. Mereka tidur beralas tikar atau sleeping bag.

 

Padahal, cuaca cukup tidak bersahabat. Lisbon mengeluarkan peringatan merah, level tertinggi, karena suhu begitu panas. Mencapai 41 derajat celsius.

 

BACA JUGA : World Youth Day, Paus Fransiskus Membawa Sukacita dan Harapan Baru bagi Warga Lisbon

 

Dalam khotbahnya, Paus Fransiskus mengungkapkan rasa terima kasih kepada para pemuda yang turut berpartisipasi dalam festival tersebut. Ia menyebut anak-anak muda itu sebagai "harapan bagi dunia yang berbeda". Ia juga mendorong umat untuk mendoakan dan menyayangi mereka yang tidak dapat hadir karena konflik bersenjata dan perang.

 

Pimentel Gomes, seorang pastor berusia 52 tahun dari Brasil, mengungkapkan kekagumannya. "Sungguh luar biasa bisa berada di sini dan melihat Paus Fransiskus yang berhasil mengumpulkan orang-orang dari seluruh dunia," katanya saat sedang sarapan sebelum misa dimulai.

 

Paus hadir dengan kursi roda. Kadang melangkah perlahan dengan tongkat. Tetapi, ia tetap dengan tulus mau bertemu dengan ribuan relawan pada Minggu sore, 6 Agustus 2023. Ia mengucapkan terima kasih sebelum kembali terbang ke Roma.

 

Lawatan itu adalah perjalanan luar negeri pertamanya setelah menjalani operasi hernia pada Juni 2023. Ketika itu, Paus kelahiran Argentina itu harus tinggal di rumah sakit selama sembilan malam.

 

Selama kunjungannya di Portugal, Paus juga menyempatkan diri untuk bertemu dengan 13 korban pelecehan oleh pemuka agama Katolik. Kunjungan itu dikemas dalam misi diplomatik Takhta Suci di Lisbon dalam hari pertama kunjungan. "Pertemuan tersebut berlangsung dengan suasana yang penuh perhatian dan berlangsung lebih dari satu jam," kata pernyataan resmi Vatikan.

 


Umat menginap di lapangan besar yang kemudian menjadi tempat misa penutupan World Youth Day 2023 di Lisbon, Portugal, 6 Agustus 2023.-MIGUEL RIOPA-AFP-

 

Selain itu, Paus juga berinteraksi dengan 15 pemuda dari delegasi Ukraina yang dilanda perang. Ia juga mengunjungi pusat komunitas di lingkungan miskin Serafina di Lisbon serta berdoa di tempat ziarah Fatima di utara ibu kota Portugal.

 

Menyambut kunjungan Paus Fransiskus dengan antusias, Menteri Luar Negeri Portugal Antonio Costa, menggambarkan peristiwa tersebut sebagai momen luar biasa penuh kegembiraan dan inspirasi.

 

World Youth Day kali pertama diinisiasi oleh Paus Yohanes Paulus II pada 1986. Pada akhirnya, festival itu menjadi pertemuan orang muda Katolik terbesar di dunia. Acaranya komplet, termasuk konser dan sesi doa.

 

Edisi kali ini semula dijadwalkan pada Agustus 2022. Namun ditunda karena pandemi. Dan konferensi kali ini merupakan yang keempat kali di era Paus Fransiskus. Sebelumnya, ia mengikuti World Youth Dah Rio de Janeiro pada 2013, Krakow pada 2016, dan Panama pada 2019.

 

Sebagai penutup Misa hari Minggu, Paus mengumumkan bahwa Seoul, Korea Selatan, akan menjadi tuan rumah edisi berikutnya pada 2027. (Doan Widhiandono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: