Cara Ampuh Jika Klaustrofobia Anda Menyerang Berdasarkan Pengalaman Travel Writer Ini

Cara Ampuh Jika Klaustrofobia Anda Menyerang Berdasarkan Pengalaman Travel Writer Ini

Ilustrasi situasi di dalam pesawat yang paling ditakuti penderita klaustrofobia-The New York Times-www.nytimes.com

HARIAN DISWAY- Lola Méndez, seorang penulis yang suka menulis cerita pengalaman travelling-nya, tidak pernah mengidap klaustrofobia. Tapi sejak 2018, hidupnya berubah. klaustrofobia sangat membebani hidupnya.

Bagi yang belum tahu, klaustrofobia adalah orang yang memiliki rasa takut atau cemas berlebih ketika berada di ruangan sempit.

Sesering apa pun perjalanannya berkeliling dunia semenjak tahun 2015, Méndez tidak pernah mempunyai klaustrofobia. Namun, pada 2018, dia mulai merasakan gejalanya. Entah dari mana asalnya. Saat dia harus berbagi tempat dengan penumpang bus, dia merasa sesak.

“Seperti tidak ada aliran udara sama sekali di sekitar saya. Saya berusaha menarik napas, tapi tidak bisa. Hal itu menakuti saya. Apalagi saya memiliki latar belakang pengidap asma,” cerita Méndez kepada Insider

Seharusnya dia menikmati perjalanan malam menggunakan bus di Kamboja. Terpaksa dibatalkan. Dia harus turun dari bus. Méndez seketika muntah sesaat turun dari bus.

Semenjak kejadian itu, hidupnya dihantui gejala klaustrofobia. Gejalanya selalu kambuh ketika perjalanan. Terlebih, Méndez mengingat betul kejadian di pesawat. Dia merasakan hal yang sama seperti di dalam bus tempo itu.

Seakan Méndez tidak dapat menghirup udara. Seolah-olah, dia berada di tengah orang-orang, dijepit di antara kerumunan orang. Akibatnya, dia hampir terkena serangan panik. 

Méndez menekankan sesuatu dari gejala yang dideritanya. “Klaustrofobia yang saya rasakan bukan tentang penerbangannya. Saya merasa aman ketika kendaraan yang ditumpanginya bergerak. Baik kendaraan darat, laut, dan udara.”

“Bahkan saya tidak gelisah apalagi pesawat harus turbulensi atau mengalami kecelakaan. Yang paling saya takutkan adalah saya tidak bisa bernapas di ruangan sempit atau kecil,” imbuh Méndez.

BACA JUGA: Empat Negara Ini Berhasil Mendaratkan Pesawat ke Bulan, Mana Saja…?

Dari situlah, Méndez mencari cara setidaknya gejalanya tidak kambuh dalam perjalanannya. Méndez membagikan cara-cara yang dia lakukan berdasarkan pengalamannya pribadi kepada Insider.

Meminum obat anticemas

Karena Méndez seringkali merasa cemas, seorang psikiater menganjurkan dia mengonsumsi dua obat ini. Obat Xanax dan minyak CBD. Kedua obat ini ampuh mengusir kecemasan berlebih. 

Selain itu, dia sering mengonsumsi permen jeli untuk menenangkan sistem sarafnya. Sehingga membuatnya tenang pula.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: www.insider.com