Gegeran Dengan Ten Hag, Sancho Pilih Bertahan di MU

MANCHESTER, HARIAN DISWAY - Jadon Sancho santer dikabarkan meninggalkan Manchester United. Penyebabnya adalah ia sedang terlibat friksi dengan Erik Ten Hag. 

Sancho tidak dibawa Ten Hag saat bertandang ke Arsenal pada 3 September lalu. Eks pelatih Ajax itu berkata bahwa Sancho berlatih sangat buruk sebelum laga kontra Meriam London.

Ten Hag juga berujar bahwa ia mencoret Sancho lantaran performanya yang tak sebanding dengan harga pasarnya. 

“Anda harus mencapai level tertentu setiap hari di Manchester United dan kami bisa membuat pilihan di lini depan. Jadi untuk pertandingan ini dia tidak dipilih,” kata pelatih asal Belanda itu.

Jadon Sancho Tampil Buruk Kontra Barcelona-@manchesterunited-Instagram

Sancho pun tak kuasa membendung amarahnya. Ia pun melontarkan balasan untuk Ten Hag. 

“Tolong jangan percaya semua yang Anda baca! Saya tidak akan membiarkan orang mengatakan hal-hal yang sepenuhnya tidak benar,” tulis Sancho  di media sosial miliknya

“Saya telah melakukan latihan dengan sangat baik minggu ini. Saya yakin ada alasan lain mengenai masalah ini yang tidak akan saya bahas, saya telah menjadi kambing hitam untuk waktu yang lama dan ini tidak adil !”, imbuhnya.

BACA JUGA:Defisit Belanja MU Capai 22,7 Triliun dalam 10 Tahun, Kalahkan Chelsea, Arsenal, PSG dan Man City

BACA JUGA:Bintang MU Dipolisikan Karena Tinju Mantan Kekasihnya

Dengan cekcok ini, banyak tim berebut untuk mendatangkan Sancho. Salah satunya tim Liga Arab, Al-Ettifaq siap membantu Sancho pergi dari Old Trafford. Tim asuhan Steven Gerrard itu kabarnya sudah membuka pembicaraan dengan sang pemain. 

Namun Sancho masih ingin berkarir di benua biru. Mengingat umurnya yang masih muda, ia tetap ingin bersaing di ajang tertinggi sepak bola eropa. Ia pun memutuskan untuk tetap berjuang bersama setan merah. 

“Saya akan terus berjuang untuk klub ini, apapun yang terjadi !,” tutup Sancho. 

Kiprahnya bersama MU memang tidak sebagus yang ia pikirkan. Ia bergabung bersama Setan Merah 2 musim lalu, dan ia hanya mampu mengemas 12 gol dari 82 pertandingan.

Sumber: Talksport