Bruno Mars Batal Tampil Konser yang Kedua di Tel Aviv

Bruno Mars Batal Tampil Konser yang Kedua di Tel Aviv

Bruno Mars membentangkan tangan di hadapan 60 ribu penonton yang menyaksikan gelaran konser pertamanya di Israel, tepatnya di HaYarkon Park pada Rabu, 4 Oktober 2023. Sayang, konser kedua yang akan digelar pada Sabtu, 7 Oktober 2023 itu, batal. -People-

HARIAN DISWAY - Bruno Mars membatalkan konser di Tel Aviv setelah Israel menyatakan dalam kondisi berperang akibat serangan mendadak Hamas.

Pemenang Grammy Awards itu sedianya melakoni konser di Tel Aviv pada Sabtu, 7 Oktober 2023. Tapi urung. Pembatalan itu ia lakukan setelah mengetahui serangan mendadak di Israel oleh Hamas pada hari yang sama, sebelum konser itu digelar. 

Anda sudah tahu. Serangan darat, laut, dan udara, itu terjadi pada hari libur Yahudi. Itu membuat Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menyatakan negaranya berperang dengan kelompok militan tersebut.

BACA JUGA: Rusia Angkat Bicara soal Perang Israel-Hamas: Negara untuk Palestina adalah Solusi yang Paling Masuk Akal

Lantas Live Nation Israel mengumumkan pembatalan tersebut. “Pelanggan yang terhormat, penampilan Bruno Mars yang rencananya akan berlangsung malam ini dibatalkan. Begitu pernyataan melalui Instagram dalam bahasa Ibrani dan diterjemahkan melalui Google. 

“Semua pembeli tiket pertunjukan akan menerima pengembalian dana otomatis ke kartu kredit. Kami memperkuat penduduk Israel, pejuang IDF, dan pasukan keamanan di saat-saat sulit ini," demikian lanjutan isi unggahan tersebut.

Mars memainkan konser pertamanya di Israel di HaYarkon Park pada Rabu, 4 Oktober 2023 dan berhasil meraup 60 ribu penonton. Tapi konser kedua yang akan digelar pada Sabtu, 7 Oktober 2023 itu, batal. Menyusul serangan Hamas menyebabkan sedikitnya 250 orang tewas dan 1.452 luka-luka di Israel.

BACA JUGA: Mengenal Lebih Jauh Hamas, Faksi Palestina yang Bikin Israel Murka

Kementerian Kesehatan Palestina di Gaza mengatakan sedikitnya 198 orang tewas dan setidaknya 1.610 orang terluka di Jalur Gaza menyusul pembalasan Israel. “Apa yang terjadi hari ini belum pernah terjadi sebelumnya di Israel. Kami akan memenangkan perang ini. Namun, konsekuensinya tidak dapat ditanggung,” kata Netanyahu. 

Peter Gene Hernandez, nama asli Mars, adalah penyanyi-penulis lagu, multi-instrumentalis, produser rekaman, dan penari berkebangsaan Amerika Serikat. Mars telah menjual lebih dari 130 juta rekaman di seluruh dunia. Itu menasbihkannya menjadi salah seorang selebritas terlaris sepanjang masa.

BACA JUGA: Israel Luluhlantakkan Gaza, 20.000 Warga Palestina Mengungsi Ke Sekolah PBB

Ia telah merilis tujuh lagu nomor satu di Billboard Hot 100 sejak awal kariernya pada 2010. Pada 2011, Mars masuk ke dalam daftar majalah Time 100. Selain Adele dan John Legend, Mars merupakan selebritas dengan lagu hits yang hanya terdiri dari vokal dan instrumen piano yang mencapai puncak Billboard Hot 100. (Guruh Dimas Nugraha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: