Dubes Palestina Serukan Masjid di Indonesia Berkhutbah Tentang Perjuangan Palestina pada Salat Jumat Hari Ini

HARIAN DISWAY - Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun menyeru semua masjid di Indonesia untuk menyampaikan khutbah tentang Palestina pada salat Jumat hari ini, 13 Oktober 2023.

Seruan tersebut disampaikan melalui surat edaran yang ditujukan kepada ketua maupun pengurus masjid-masjid di Indonesia. Surat tersebut dikeluarkan pada Kamis, 12 Oktober 2023 oleh Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun.

Berikut merupakan isi surat edaran yang diperoleh dari akun Instagram muslimunited.offcial pada Kamis, 12 Oktober 2023. Isi dari surat tersebut kira-kira: 

BACA JUGA:Israel Memutus Aliran Listrik dan Air, Erdogan Sebut Serangan Pembalasan Israel Sebagai Pembantaian

Jakarta, 12 Oktober 2023

Kepada Yang Terhormat

Ketua/Pengurus Masjid-Masjid

Di Indonesia

 

السلام عليكم ورحمة الله وبر كاته

“(Tetapi) jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan.”

Dari Tanah Suci Palestina, dan dari Masjid Al-Aqsa yang diberkati, di mana terdapat semangat perjuangan, jihad, keberanian, dan keteguhan dalam menghadapi penjajahan yang dipersenjatai dengan kematian, kolonialisme, keangkuhan, dan agresi yang tidak meninggalkan batu atau pohon, di Yerusalem, Gaza, dan Tepi Barat, kami ingin mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaan kepada Yang Mulia atas dukungan terhadap Palestina, kudusnya, Al-Aqsa, penduduknya yang bertahan, dan perjuangan yang adil ini, yang merupakan perjuangan setiap umat Islam.

BACA JUGA:Semakin Membabi Buta, Israel Jatuhkan Bom “Fosfor Putih” Ke Pemukiman Padat Penduduk di Gaza

Di tengah serangan terus-menerus Israel terhadap rakyat kami yang telah mencapai tingkat genosida, kami menghargai dukungan Yang Mulia kepada saudara-saudara kami di Baitul Maqdis dan sekitarnya. Dalam hal ini, kami berharap agar khutbah Jumat yang akan disampaikan, pada tanggal 13 Oktober 2023, di masjid-masjid di Indonesia, berbicara tentang Palestina, Baitul Maqdis, Masjid Al-Aqsa yang diberkati, dan menegaskan bahwa pendudukan Israel terhadap Palestina adalah pelanggaran hak-hak yang sah, sebagaimana halnya dengan semua bangsa di seluruh dunia.

 

دمتم ذخرا للإسلام والمسلمين ومقدساتهم

والسلام عليكم ورحتة الله وبركاته

 

HE. Mr. Zuhair S.M. Al-Shun

Duta Besar Palestina

Sebelumnya, Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun menyoroti tindakan Israel atas situasi yang terjadi di Gaza. Hal itu disampaikan melalui konferensi pers di Kedutaan Besar Palestina, Jakarta, pada Selasa, 10 Oktober 2023.

Al-Shun menyoroti masyarakat sipil yang terdampak akibat konflik Israel-Palestina.

“Bangunan-bangunan dihancurkan bahkan saat orang-orang masih berada di dalamnya. Semuanya adalah warga sipil, anak-anak, perempuan, dan orang tua, dan mereka merusak bangunan saat orang-orang berada di dalamnya," imbuhnya dilansir dari laman NU Online. 

Dubes Palestina tersebut juga menegaskan bahwa Israel telah mengabaikan regulasi dan peraturan internasional bahkan aspek kemanusiaan.

BACA JUGA:Konflik dengan Hamas Kian Memanas, Israel Serang Permukiman Warga Palestina di Gaza

“Palestina harus terus berjuang dan menjadi merdeka dan independen seperti semua orang dan semua negara. Inilah pesan penting hari ini, bahwa kami juga ingin mengatakan bahwa pemahaman tentang membela diri di wilayah dan kota kami adalah seperti ini," ungkapnya.

Zuhair Al-Shun juga mengajak semua pihak agar dapat mendiskusikan konflik ini secara bersama-sama. Dia berpendapat bahwa konflik Israel-Palestina bukan hanya tentang diplomasi, melainkan juga perasaan yang mendalam bagi masyarakat termasuk Indonesia yang telah berupaya keras mendukung Palestina.

“Terima kasih untuk Indonesia, terima kasih untuk semua orang, insya Allah kami akan berdoa untuk Yerusalem dan Palestina. Terima kasih banyak atas perhatian Anda, Ini adalah kedutaan besar Anda, ini adalah kantor Anda, kapan saja saya siap menerima Anda, semoga kita bisa berbicara tentang isu Palestina yang merupakan pekerjaan bersama antara Indonesia dan Palestina," ujarnya.(*)

Sumber: