Sangar! Ayah Mirna Salihin Pernah Suplai Senjata untuk TNI, Ini Bisnis Edi Darmawan yang Kontroversial

"Gak, saya waktu itu (menyuplai) angkatan darat. Babek ABRI," ungkapnya. Babek adalah kependekan dari Badan Pembekalan. Salah satunya berkaitan dengan ketersediaan alutsista. Termasuk senjata.

"Oh, penyuplai Babek?" Karni Ilyas bertanya.

"Iya, pernah sama teman dulu. Bayarnya tahu sendiri, kan," jawab Edi.

"Logistik Polri enggak?" Karni bertanya lagi.

"Bangkrut, gak mau terusin," ucapnya singkat.

BACA JUGA: Apakah Jessica Wongso Bisa Mengajukan Peninjauan Kembali (PK) untuk Kasus Kopi Sianida? Ini Kata Kejaksaan

BACA JUGA: Penyelidikan Jessica Wongso Dianggap Cacat Prosedur, Ini Serangan Balik Krishna Murti ke Otto Hasibuan

Dekat dengan Polisi

SANGAR! Ayah Mirna Salihin pernah suplai senjata untuk TNI, ini bisnis Edi Darmawan yang kontroversial.-Netflix-

Masih kepada Karni Ilyas, Edi Darmawan Salihin, ayah Mirna Salihin, berkoar bahwa ia mengenal banyak anggota kepolisian di Mabes Polri. Ia mengaku dekat dengan Irjen Pol Krishna Murti (saat itu Dirreskrimmum Polda Metro Jaya), Ferdy Sambo, hingga Kaplori masa itu, Tito Karnavian.

Tapi, Edi Darmawan membantah dugaan bahwa ia dekat dengan polisi gara-gara ia menjadi penyuplai senjata untuk aparat.

Ia mengatakan baru kenal para polisi itu sejak kasus Mirna Salihin. Sementara para personel polisi lain, termasuk beberapa anggota Densus 88, ia kenal melalui hobi menembak di Perbakin.

BACA JUGA: Jessica Wongso Ultah ke-35 Hari Ini, Berikut Harapannya Saat Dikunjungi Pengacara

"Gimana, sih. Saya yang ngurus orang Densus tembak-menembak. Gimana enggak kenal, sih. Kenal aja," ucapnya.

Itulah beberapa bisnis Edi Darmawan Salihin, ayah Mirna Salihin yang kontroversial. Catatan dari kami, itu adalah bisnis yang legal dan diketahui orang banyak.

Sumber: karni ilyas club