Deklarasi Prabowo-Gibran Menunggu Waktu

Deklarasi Prabowo-Gibran Menunggu Waktu

Gibran Rakabuming Raka resmi jadi Cawapres Prabowo di Pemilu 2024-Instagram Gibran Rakabuming Raka-

"Dengan under forty (di bawah 40), Jawa Tengah pun Insya Allah bisa kita rebut kembali. Jadi kita optimistis, kita akan menang," kata Airlangga di acara Tasyakuran HUT ke-59 Partai Golkar di DPP, kemarin.

Tentu saja usia di bawah 40 tahun itu mengarah pada sosok Gibran yang baru berusia 36 tahun. Meski, Airlangga tak mau memerincinya. 

Ia pun menyebut saat ini Golkar punya kader muda yang menjabat sebagai kepala daerah yakni Bupati Kendal Dico Ganinduto dan Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky. 

Ada juga Puteri Komarudin, anak dari eks Ketua DPR Ade Komarudin dan Dyah Roro Esti yang merupakan anak eks anggota DPR Satya Widya Yudha. "Jadi di Golkar banyak dinasti, yang kita tentang feodalisme. Ini semua dinasti berprestasi dan dipilih oleh rakyat," ucapnya.


Prabowo Subianto didampingi Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto (dua dari kiri) Nurul Arifin (tiga dari kiri), Meutya Hafid (lima dari kiri) menyanyikan lagu Kamulah Satu-Satunya di acara HUT ke-59 Partai Golkar.-Instagram Partai Golkar-

Prabowo menyambangi rumah dinas Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan di Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Selatan, tadi malam. Kemudian disusul Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

Prabowo juga telah direstui Jokowi untuk maju sebagai capres di Pilpres 2024. Ini setelah ketua umum Gerindra itu mendapat izin cuti sebagai menteri pertahanan.

Sementara itu, PDI Perjuangan memberi tugas Gibran dan Wali Kota Medan Bobby Nasution menjadi juru bicara pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Sebagaimana yang tertuang dalam surat instruksi dan penugasan PDIP kepada para kepala daerah kader PDIP tertanggal 19 Oktober 2023.

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sempat buka suara. Ia menyindir pihak yang ingin mengambil jalan pintas menjelang Pilpres 2024. Yakni saat merespons kabar Gibran akan berlabuh ke Golkar. 

"Kan ada yang mau mengambil jalan pintas, di mana etika-etika itu kemudian dikesampingkan," kata Hasto kepada para wartawan melalui telepon. Namun, Hasto enggan menjelaskan siapa sosok yang dimaksud tersebut. 

Ia hanya menegaskan prinsip berpolitik harus berdasarkan pada nilai kebaikan dan nilai-nilai demokrasi. Dan yang mendasar adalah moralitas pemimpin. Bahwa etika politik nilai-nilai kebaikan atas asas kepatutan itu harus dikedepankan.

Bagaimana bila Gibran bergabung ke Golkar? Hasto pun tak menjawab lugas. Ia hanya menyinggung partai politik sebagai elemen demokrasi. Salah satu tugasnya, menjaga etika politik dan memiliki batasan politik.

Sebab, kata Hasto, rakyat akan tahu partai mana yang bersifat pragmatis dan yang mengedepankan rekrutmen serta pendidikan politik melalui kaderisasi. "Kalau isu ditanggapi kan susah, jadi PDIP berpolitik berpegang pada prinsip, bagaimana membangun Indonesia baik kalau prosesnya tidak baik," tegasnya. (*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: