Masih Bersarung, Presiden Jokowi Resmikan 3 Rumah Sakit di Surabaya Sekaligus

Masih Bersarung, Presiden Jokowi Resmikan 3 Rumah Sakit di Surabaya Sekaligus

Presiden Jokowi meresmikan RS Tk. III Brawijaya di Jalan Brawijaya Surabaya. Presiden meresmikan 3 RS sekaligus dalam kunjungannya ke Surabaya-Setpres-

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Presiden Joko Widodo meresmikan 3 rumah sakit sekaligus dalam rangkaian lawatannya di SURABAYA, Jawa Timur pada puncak peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2023. 

Selepas memimpin Apel HSN 2023 di Lapangan Tugu Pahlawan Surabaya, Minggu pagi, 22 Oktober 2023, Presiden dan rombongan meresmikan bangunan Tower terbaru RSIS Ahmad Yani Surabaya di Jalan Ahmad Yani

Presiden kemudian meresmikan dua rumah sakit milik TNI yang telah siap untuk digunakan oleh masyarakat, yakni Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya dan Rumah Sakit Angkatan Laut Tingkat II dr. Soekantyo Jahja

Dalam peresmian tersebut, Presiden masih mengenakan sarung dengan setelah jas putih.

BACA JUGA:Persembahan 1 Abad Nahdlatul Ulama, Presiden Jokowi Resmikan Gedung Tower RSIS Ahmad Yani

“Alhamdulillah hari ini akan kita resmikan dua rumah sakit TNI yaitu Rumah Sakit Tk.III Brawijaya dan Rumah Sakit Angkatan Laut Tk.II dr. Soekantyo Jahja yang sudah siap untuk dimanfaatkan,” kata Presiden. 

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menuturkan bahwa kapasitas tempat tidur serta sejumlah fasilitas kesehatan di Rumah Sakit Tk.III Brawijaya telah ditingkatkan agar kemampuan pelayanan kesehatan yang diberikan rumah sakit tersebut turut meningkat.

“Kapasitas bed-nya bertambah, peralatan juga lebih modern, fasilitas pelayanan juga lebih lengkap, dan dengan berbagai penambahan fasilitas tersebut, kemampuan Rumah Sakit Tk.III Brawijaya telah ditingkatkan,” ujarnya.

Selain itu, dengan penambahan dan peningkatan fasilitas tersebut, Presiden berharap kapasitas rumah sakit dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat bisa bertambah. 

BACA JUGA:Jadi Pembina Apel Hari Santri 2023, Jokowi Kisahkan Sejarah Lahirnya Hari Santri

Selain itu, kehadiran dua RS milik TNI diharapkan bisa memperluas akses pelayanan kesehatan tidak hanya untuk prajurit TNI, tetapi juga untuk masyarakat umum.

“Penambahan fasilitas kesehatan ini sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada prajurit dan juga masyarakat umum, memberikan akses pelayanan kesehatan makin luas dan makin terbuka terhadap para prajurit TNI dan seluruh masyarakat kita,” imbuhnya.

Oleh karena itu, Kepala Negara berpesan agar rumah sakit dengan fasilitas yang cukup bagus tersebut dapat dimanfaatkan untuk melayani para prajurit TNI dan seluruh lapisan masyarakat.

“Dengan pelayanan yang cepat, aman, dan nyaman,” tandasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: