Ada 5 Dongeng Legenda yang Bisa Dipakai Para Bunda untuk Kenalkan Nusantara pada Anak

Ada 5 Dongeng Legenda yang Bisa Dipakai Para Bunda untuk Kenalkan Nusantara pada Anak

Ada banyak cerita menarik yang dapat bunda ceritakan untuk si kecil sebagai pengantar tidur, salah satunya cerita anak Nusantara yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. -iStock-

HARIAN DISWAY – Membacakan dongeng pada anak memiliki banyak manfaat bagi perkembangan kreativitas dan kecerdasan emsoi si kecil. Dongeng memiliki banyak pesan moral yang bisa dijadikan pembelajaran bagi anak.

Membacakan dongeng untuk anak merupakan aktivitas yang menyenangkan yang mampu membangun kedekatan emosional antara anak dan orang tua.

Ada banyak cerita menarik yang dapat bunda ceritakan untuk si kecil sebagai pengantar tidur, salah satunya cerita anak Nusantara yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. 

Dongeng Nusantara tidak hanya berisi cerita menarik tapi juga bisa mengenalkan anak tentang cerita legenda dari berbagai daerah di Nusantara. Berikut lima rekomendasi dongeng Nusantara yang bisa dijadikan referensi.

1. Malin Kundang 

Cerita Malin Kundang merupakan dongeng yang sangat melegenda di Indonesia. Kisah yang berasal dari tanah Sumatera Barat ini menceritakan tentang Malin si anak yang durhaka pada ibunya.
Cerita Malin Kundang ini memiliki banyak pesan moral yang dapat diajarkan ke anak, salah satunya yaitu senantiasa berbakti kepada orang tua. --

Dikisahkan hiduplah seorang perempuan bernama Mande Rubayah yang tinggal bersama anak laki-lakinya bernama Malin Kundang. Malin merupakan anak yang pekerja keras dan sayang kepada ibunya.

Suatu hari ia berpamitan kepada ibunya untuk pergi merantau agar bisa memperbaiki kehidupan mereka. Dengan berat hati akhirnya Rubayah mengizinkan Malin untuk merantau.

Singkat cerita, Malin telah berhasil menjadi orang yang kaya raya karena telah menikah dengan putri seorang saudagar kaya. Namun, ketika ia kembali ke kampung halamannya untuk melakukan perdagangan Malin bertemu dengan sang ibu.

Tapi siapa sangka, dengan angkuhnya Malin tidak mau mengakui wanita tua renta itu sebagai ibunya. Malin merasa malu di hadapan mertuanya karena ibunya hanyalah seorang wanita miskin.

Mande Rubiyah sangat kecewa dengan perlakuan Malin yang tidak mau mengakuinya sebagai ibunya. Dengan bersimbah air mata Mande Rubayah menghampiri Malin dan mengutuk Malin menjadi sebongkah batu dalam keadaan sujud.

Kisah tersebut menjadi legenda yang terkenal tidak hanya di kalangan masyarakat Sumatera Barat tapi juga seluruh Indonesia.

Cerita Malin Kundang ini memiliki banyak pesan moral yang dapat diajarkan ke anak, salah satunya yaitu senantiasa berbakti kepada orang tua.

2. Danau Toba

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber