Apa Hubungan Iran dan Houthi? Kelompok Milisi Yaman yang Nyatakan Perang Terhadap Israel

Apa Hubungan Iran dan Houthi? Kelompok Milisi Yaman yang Nyatakan Perang Terhadap Israel

Kelompok militan Houthi di Yaman yang berani menyerang Israel. Kekuatan militer tersebut tidak terlepas dari hubungan antara Houthi dan Iran sejak 2004. -Voa Indonesia-


Peta yang menunjukkan lokasi Selat Bab el-Mandeb. Selat tersebut menjadi salah satu alasan hubungan antara Houthi dan Iran. -Serambi News-Global Security

Peta yang menunjukkan lokasi Selat Bab el-Mandeb. Selat tersebut menjadi salah satu alasan hubungan antara Houthi dan Iran. -Serambi News-Global Security

Yaman memiliki letak wilayah geografis yang strategis. Negara ini berbatasan langsung dengan negara Arab Saudi, Laut Oman, Laut Merah, dan Teluk Aden. Posisi strategis itulah yang membuat Iran semakin gencar membantu Houthi selain memperluas pengaruhnya di Timur Tengah.

Salah satu wilayah Yaman yang diincar Iran adalah Selat Bab el-Mandeb, selat penghubung Laut Merah dan Teluk Aden. Selat tersebut menjadi salah satu jalur strategis bagi kapal-kapal pengirim minyak bumi.

BACA JUGA:Mengenal Pasukan Houthi Yaman yang Bantu Palestina Serang Israel

Dengan Iran menguasai Selat Bab el-Mandeb melalui kelompok militan Houthi, Iran sepenuhnya dapat menguasai jalur penting perdagangan minyak Arab Saudi. Hal tersebut menjadi ancaman bagi Arab Saudi karena hampir seluruh penghasilan Arab Saudi berasal dari perdagangan minyak bumi.

Bahkan, Iran dan Houthi juga pernah berencana untuk menutup selat tersebut jika mereka berhasil menguasai Yaman sepenuhnya. Israel merespons hal tersebut pada Agustus 2018 bahwa mereka akan menyerang Iran jika menutup Selat Bab el-Mandeb.

Bantuan Militer Iran

Hubungan Iran dan Houthi lainnya adalah bidang militer. Iran banyak memberikan bantuan militer, salah satunya pelatihan militer Iran untuk Houthi.

Tujuan pemberian pelatihan tersebut adalah agar Yaman tetap selalu berada di bawah kekuasaan Houthi. Pelatihan ini langsung diberikan oleh Tentara Nasional Garda Republik Iran sejak awal 2015.

BACA JUGA:Joe Biden Dorong Agar Perang Israel-Hamas Dijeda Sementara Untuk Menyelamatkan Warga AS yang Terjebak di Gaza

Selain pelatihan militer, Iran juga memberikan bantuan alutsistanya ke Houthi. Pada 8 Maret 2015, Iran pernah mengirimkan senjatanya ke Houthi melalui kapal, tetapi pasukan koalisi Arab Saudi berhasil mencegat pengiriman itu.

Dilansir dari Internasional Business Times, beberapa senjata itu meliputi 18 peluru anti-tank Concourse, 54 peluru anti-tank, perlengkapan baterai, sistem panduan penembakan, peluncur, dan teropong.(*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber