Joe Biden Dorong Agar Perang Israel-Hamas Dijeda Sementara Untuk Menyelamatkan Warga AS yang Terjebak di Gaza

HARIAN DISWAY - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyampaikan seruan jeda terhadap perang Israel-Hamas di Gaza seiring dengan upaya Amerika Serikat yang berusaha keras untuk mengevakuasi seluruh warganya yang terjebak di daerah Gaza yang terkepung pada Rabu, 1 November 2023.

“Saya pikir kita perlu jeda,” ungkap Biden dalam pidatonya pada hari Rabu, 1 November 2023 waktu setempat setelah disela oleh Jessica Rosenberg seorang pengunjuk rasa yang mendesak untuk segera melakukan gencatan senjata.

BACA JUGA:Viral Demo Dukung Palestina Pakai Emot Gambar Semangka, Apa Artinya?

BACA JUGA:Israel Dikepung, Perang Palestina Melebar ke Lebanon dan Yaman

“Pak Presiden, jika anda peduli mengenai nasib kaum Yahudi, saya sebagai seorang Rabbi (seorang sarjana sekaligus pengajar Yahudi), saya ingin anda melakukan gencatan senjata sekarang juga,” ungkap Jessica Rosenberg ketika menyela pidato Presiden Biden di Minnesota, Northfield.

Ketika ditanya apa maksud dari jeda yang diucapkan tersebut, Biden mengatakan ini adalah saat yang tepat untuk membebaskan para tawanan yang ditahan oleh Hamas.

Pernyataan presiden Amerika Serikat tersebut menandai perubahan keberpihakan posisi Gedung Putih yang sebelumnya menyatakan tidak akan mendikte bagaimana Israel akan melakukan operasi militernya.

BACA JUGA:Makin Brutal! Israel Ledakkan Kamp Jabalia di Gaza sekaligus Yakini Bunuh Komandan Hamas

Pada minggu lalu, Jubir Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby mengatakan bahwa AS tidak akan mundur untuk memberikan dukungan kepada Israel. “Kami tidak akan menarik garis merah untuk Israel, kami akan terus mendukung mereka,” kata John Kirby. 

Pada hari Jumat 27 Oktober 2023 lalu, AS menjadi salah satu negara dari 14 negara di PBB yang memilih opsi menentang resolusi gencatan senjata yang diajukan oleh Majelis Umum PBB.

BACA JUGA:Mengenal Pasukan Houthi Yaman yang Bantu Palestina Serang Israel

Sejauh ini, AS merupakan sekutu terkuat yang dimiliki Israel. AS juga diketahui telah mengucurkan bantuan senilai miliaran dolar setiap tahunnya.

Untuk mendukung serangan militer Israel yang sedang berlangsung di Gaza, Biden juga telah mengajukan bantuan militer senilai 14.3 miliar dolar kepada Kongres untuk Israel. 

Sumber: