Ziarah ke Makam Gus Dur, Prabowo Subianto Minta Masukan dari Ulama se-Jawa Timur

HARIAN DISWAY – Bakal calon presiden (bacapres) Prabowo Subianto melakukan kunjungan ziarah kubur ke makam para pembesar organisasi keagamaan Nahdlatul Ulama (NU) hari ini, Sabtu, 11 November 2023.

Ia tepatnya berziarah ke makam Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari dan KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Jombang.

Prabowo memanfaatkan momentum kunjungan itu untuk menemui para ulama se-Jawa Timur. Bacapres yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) itu ingin meminta berbagai masukan dari para ulama tersebut.

BACA JUGA: Pasca Polemik Putusan MK: Elektabilitas Prabowo Menurun, Ganjar Perlahan Meningkat dan Anies Stagnan

BACA JUGA: Gibran Bisa Amankan Suara Prabowo di Jatim Karena Faktor Ini...

Prabowo diketahui tiba di lokasi pada pukul 10.00 WIB. Kehadiran Prabowo Subianto disambut langsung oleh sejumlah pengasuh Ponpes Tebuireng.

ZIARAH ke makam Gus Dur, Prabowo Subianto minta masukan dari ulama se-Jawa Timur di Jombang, 11 November 2023. -Humas Kemenhan-

Mereka yang menemui Prabowo antara lain adalah, pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang KH Abdul Hakim, Pengasuh Ponpes Langitan KH Ubaidillah Abdullah Faqih, Ketua MUI Jawa Timur sekaligus Pengasuh Ponpes Zainul Hasan Genggong Probolinggo KH Mutawakkil Alallah, dan Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid.

Sesampainya di sana dan mendengarkan sambutan dari beberapa tokoh keagamaan, Prabowo melakukan doa bersama. Dipimpin oleh KH Masduki Al Hafidz beserta ulama dan kyai pengasuh ponpes se-Mataraman.

BACA JUGA: Gerindra: Prabowo-Gibran Sudah Final!

BACA JUGA: Prabowo Subianto Ingatkan Buruh Agar Tak Banyak Tuntut Gaji Naik, Ini Alasannya

Setelahnya, Prabowo menemui para ulama se-Jatim dan mulai mendengarkan masukan-masukan dan harapan yang mereka sampaikan untuk Prabowo.

Masukan itu tidak hanya ia butuhkan selama masa kampanye. Yang lebih penting adalah ketika ia memenangkan kontestasi Pilpres 2024 dan menjadi pemimpin Indonesia selama lima tahun.

Pertemuan itu berlangsung tertutup. Namun, usai pertemuan, Prabowo menyempatkan diri berbicara dengan para wartawan. 

Sumber: berbagai sumber