Inilah Tokoh NU di Barisan Pendukung Prabowo-Gibran

Inilah Tokoh NU di Barisan Pendukung Prabowo-Gibran

Habib Muhammad Luthfi bin Yahya (Ketua Jam'iyyah Ahlutthoriqoh al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah) dalam satu kesempatan bersama Prabowo Subianto.-Istimewa-

JAKARTA, HARIAN DISWAY – Nahdlatul Ulama (NU) adalah organisasi berbasis agama yang sangat besar. Terbesar malah di dunia. Ini pula yang menjadikan NU termasuk kalangan yang harus dirangkul untuk mendulang suara. Nahdliyin (sebutan anggota NU) menjadi rebutan partai politik.

Dalam komposisi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran yang diumumkan di Hotel Grand Kemang Jakarta, ada sejumlah nama tokoh NU yang masuk TKN. Nama besar di antaranya Habib Muhammad Luthfi bin Yahya (Ketua Jam'iyyah Ahlutthoriqoh al-Mu'tabarah an-Nahdliyyah), K.H. Nusron Wahid (Ketua Umum PP Gerakan Pemuda Ansor 2010-2015 ), K.H. Ali Masykur Musa (Ketua Umum PP ISNU), Ny. H. Mahfudzoh Ali Ubaid (Dewan Pembina PP Muslimat NU), K.H. Adib Rofiuddin Izza (Pondok Pesantren Buntet Cirebon), dan Hj. Arifah Choiri Fauzi (Sekretaris PP Muslimat NU).

Lalu ada K.H. Asep Rofiuddin Chalim (Ketua Pergunu), KH. Abdul Ghufur (Pimpinan Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan), serta K.H. Kharor Aschal (Cicit syaikhona Kholil Bangkalan), dan lainnya.

Keberadaan tokoh NU ini membuat Koordinator nasional Relawan Nusantara 08 (Relanu 08) Habib Sholeh yakin bisa memenangkan Prabowo  Subianto dan Gibran Rakabumi Raka. Menurut Sholeh, dengan masuknya Habib Luthfi bin Yahya Sebagai Pembina, KH Nusron Wahid sebagai Sekretaris, serta beberapa tokoh NU dalam jajaran Tim Kampanye Nasional. Para tokoh NU ini mewakili aktivis dan pejuang NU lintas generasi.

BACA JUGA:KH Asep Syaifuddin Chalim: Prabowo lah Yang Bisa Lanjutkan Program Jokowi

BACA JUGA:Prabowo-Gibran Akan Lanjutkan Program Subsidi Era Jokowi, Sebut Sebagai Mudarat yang Diperlukan

"Ada dua hal besar yang dapat diartikan dari munculnya nama-nama ini; Pertama, memastikan program-program Prabowo-Gibran terutama yang terkait santri, pondok pesantren, dan menyangkut masyarakat Islam, akan dirumuskan dengan baik," katanya dalam keterangan tertulis.

Yang kedua menurut Habib Sholeh, dalam Proses pemenangan, Prabowo-Gibran memiliki penasihat dan eksekutor pemenangan yang dapat melakukan penetrasi dan komunikasi yang baik di wilayah basis-basis NU. “Tentu saja hal ini tidak semata-mata untuk mendulang suara, tapi memberi manfaat kepada warga NU," lanjutnya.

Ditegaskan Habib Sholeh, dia menekankan program-program unggulan pasangan Prabowo-Gibran. Khususnya terkait santri dan pesantren yang juga akan dikawal dan dieksekusi langsung oleh tokoh-tokoh NU yang masuk dalam jajaran Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran. ((*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: