Pilih Sustainable Lagi Jadi Tema Bussines Launching WMK 2023, Universitas Ciputra Berhasil Luncurkan 120 Produk Bisnis Mahasiswa

Pilih Sustainable Lagi Jadi Tema Bussines Launching WMK 2023, Universitas Ciputra Berhasil Luncurkan 120 Produk Bisnis Mahasiswa

Perwakilan mahasiswa program Wirausaha Merdeka Universitas Ciputra 2023 saat Closing Ceremony dengan pemukulan gong oleh Ketua Wirausaha Merdeka Universitas Ciputra Dr. David Sukardi Kodrat Ciputra World Surabaya-Muchamad Ma'ruf Zaky/HARIAN DISWAY-

SURABAYA, HARIAN DISWAY – Universitas Ciputra (UC) Surabaya menjadi salah satu yang terpilih dari 34 Perguruan Tinggi (PT) se-Indonesia dalam pelaksanaan program Wirusaha Merdeka (WMK) 2023.

Sustainable Business Enterpreneurship In A Global Context merupakan tema yang diusung dalam giat Business Launching Wirausaha Merdeka Universitas Ciputra 2023 yang dihelatkan pada Sabtu, 2 Desember di Atrium Ciputra World. Ini menjadi tahun ke-2 UC sebagai PT pelaksana program WMK. Tahun sebelumnya juga mengusung sustainable. Lalu kenapa diusung kembali?

“Karena pertimbangannya, melihat Gen-Z sekarang lebih mengarah ke social preneur, maka kita bentuk bisnis yang berkelanjutan dengan konsep 3P,” terang Ketua WMK UC 2023 David Sukardi Kodrat.

BACA JUGA:Seru! Euphorade 3.0 Fambus Universitas Ciputra Bedah Berbagai Tips dan Inovasi Bisnis Pengusaha Muda


Potret Ketua Wirausaha Merdeka Universitas Ciputra Dr. David Sukardi Kodrat dalam laporan penutupan Business Launching Wirausaha Merdeka Universitas Ciputra 2023 di Atrium Ciputra World Surabaya-Muchamad Ma'ruf Zaky/HARIAN DISWAY-

3P tersebut adalah Profit untuk stakeholder, People untuk karyawan, dan Planet untuk Bumi. Ketiganya dirumuskan menjadi kesatuan yang menghasilkan tema dengan banyak mengusung unsur peduli lingkungan, penghijauan, dan global warming.

Menurut David, profit bukan hanya untuk stakeholder atau pemilik saham. Tapi, profit juga perlu untuk karyawan, komunitas, dan masyarakat yang terlibat.

Berhasil menjadi salah satu PT penyelenggara dengan jumlah peminat terbanyak, tahun ini UC mendapat 550 mahasiswa dari 39 PT se-Indonesia. David mengatakan bahwa 90 persen berasal dari Pulau Jawa. Sedangkan sisanya, berasal dari luar pulau seperti Bengkulu, Shinjay, Bali, NTT, NTB dan Makassar.

School of Enterpreneurship and Humanies UC Trianggoro Wiradinata menyampaikan titipan Executive Board UC Denny Bernadeus dalam sambutannya. Trianggoro menyampaikan bahwa Rektor merasa senang sekali dengan bergabungnya banyak utusan dari berbagai kampus untuk bisa belajar bersama dengan tim UMW Ciputra.

“Kita saling bertukar pengalaman ya. Lingkup kami lebih banyak di Surabaya. Namun, ini lebih banyak dari berbagai daerah lain yang memperkaya pengalaman kami dari berintraksi, bertukar cerita mengenai konteks bisnis, untuk mempersiapkan Indonesia emas 2045 yang kuat dan tidak mudah goyah,” ujar Trianggoro yang mewakili Denny Bernadeus.

BACA JUGA:Mencapai Generasi Indonesia Emas 2045 Lewat Kampung KB Bentukan BKKBN

Sesuai temanya, giat yang diselenggarakan dengan tujuan agar mahasiswa bisa secara berkelanjutan menjalankan bisnis yang telah mereka rencanakan, UC telah melalui 3 proses untuk bisa sampai di tahap peluncuran ini.

Menurut David, pihak WMK UC telah melakukan tahap pre-immersion, immersion, dan post immersion. Di mana seluruh mahasiswa yang telah tergabung mendapatkan pembelajaran mengenai bisnis kurang lebih selama 5 bulan. Mulai dari membangun spirit enterpreneurship, membuat prototipe, melakukan demo, hingga tahap peluncuran.


Pengunjung stan Langit Biroe dari UNESA melakukan transaksi pembayaran sebuah produk dari di Atrium Ciputra World Surabaya pada Sabtu, 2 Desember 2023-Muchamad Ma'ruf Zaky/HARIAN DISWAY-

Sejumlah 120 produk berupa food dan non food resmi diluncurkan dalam acara penutupan yang menjadi awal bagi para mahasiswa untuk terjun berbisnis. Stan Langit biru asal Universitas Surabaya ini salah satunya. Mereka membuat produk baru berupa reusable bag untuk membantu mengurangi penggunaan kantong plastik saat berbelanja.

“Karena plastik dapat mengotori laut dan menghasilkan limbah yang sulit terurai, produk kami hadir dengan harapan bisa berkelanjutan untuk menjaga lingkungan,” terang Mahasiswa UNESA Maria Fabien Ardelia Prastira.

BACA JUGA:Herbivora, Nugget Kedelai Buatan Mahasiswa Universitas Ciputra

Ada juga beragam produk berupa makanan yang diharapkan bisa menjadi bisnis berkelanjutan. Seperti kukis sorgum, pisang pangsit, otak-otak ikan bandeng, beraneka jenis kue, dan sate gepuk yang keseluruhan masih berhubungan dengan lingkungan.

Tidak dilepas begitu saja. Pihak UC memberikan wadah untuk saling berkomunikasi kepada seluruh mahasiswa pelaku bisnis dengan membuatkan grup chatting. Diharapkan mereka bisa saling bertukar pengalaman setelah peluncuran produk.

Acara yang digelar selama 2 hari mulai 1-2 Desember kemarin membuat beberapa pihak berterima kasih dan merasa program seperti ini harus terus diadakan.


Sambutan virtual Ketua Wirausaha Merdeka Pusat Gamaliel Maney dalam penutupan Business Launching Wirausaha Merdeka Universitas Ciputra 2023 di Atrium Ciputra World Surabaya pada Sabtu, 2 Desember 2023-Muchamad Ma'ruf Zaky/HARIAN DISWAY-

“Kami berfikir ini harus bisa menjadi momen untuk menanamkan ekosistem preneurship di kampus masing-masing. Sehingga ke depan kampus itu tidak hanya sebagai pencipta pencari pekerja. Tapi sebagai sarana tempat menciptakan lapangan pekerjaan,” ujar perwakilan PT mitra STIE IBMT Surabaya Arya Pandu Wicaksana.

Ketua Program Wirausaha Merdeka Pusat Gamaliel Waney menyampaikan harapannya melalaui portal video online bahwa Business Launching ini bukan hanya mengajarkan untuk memulai bisnis, tapi juga bagaimana membangun bisnis yang berkelanjutan.

“Saya percaya bahwa melalui acara ini, kita akan melihat para wirausahawan muda yang tidak hanya akan mengubah ekonomi Indonesia, tetapi juga berkontribusi terhadap ekonomi global,” pungkasnya. (Wafiqul Azizah)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: