Indeks Pembangunan Manusia
Ilustrasi indeks pembangunan manusia. -Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
INI kabar baik bagi kita. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Jawa Timur per 1 Desember 2023 naik jadi 74,65. Lebih tinggi daripada rata-rata nasional yang 74,39. Juga, lebih baik daripada provinsi besar di Jawa, Jawa Barat (74,24) dan Jawa Tengah (73,39). Meski, tentu masih jauh dari DKI Jakarta yang IPM-nya 81,65.
Bagi Jatim, IPM itu patut diapresiasi. Sebab, lima tahun lalu IPM Jatim baru 71,05. Artinya, sejak 2019, IPM naik 3,60 basis poin. Lima tahun lalu IPM Jawa Timur masih yang terendah di Jawa dan peringkat 15 di Indonesia.
Sayang, kenaikan IPM itu belum merata. Buktinya, IPM Kabupaten Sampang justru turun. Dari 66,44 menjadi 66,19 per Desember 2023. Beberapa kabupaten yang IPM-nya rendah adalah Kabupaten Bangkalan, Pamekasan, Lumajang, dan Kabupaten Probolinggo.
BACA JUGA: IPM Jatim Masuk Level Tinggi
BACA JUGA: Kenaikan Upah
IPM atau human development index (HDI) penting untuk kita perhatikan. Secara konsep, IPM itu bisa menggambarkan kesejahteraan masyarakat. IPM sesuai dengan tujuan setiap negara, yaitu menyejahterakan rakyatnya.
Karena itu, setiap pembangunan harus berorientasi kepada rakyat (manusia). Manusia menjadi subjek sekaligus objek pembangunan. Di sinilah, IPM mengukur kualitas manusia itu untuk sejahtera dengan bisa memiliki umur panjang, sehat, dan menjalani kehidupan produktif.
Konsep IPM awalnya dikenalkan oleh United Nations Development Program (UNDP). Organisasi itu mengenalkan human development report pada 1996. IPM adalah indikator yang menunjukkan pengembangan terutama dalam pembangunan sumber daya manusianya.
BACA JUGA: Transaksi di Bursa Karbon
BACA JUGA: Full Syariah Pegadaian Madura
Fokus utama dari pembangunan manusia adalah terkait manusia dan kesejahtersannya. Maka itu, pembangunan manusia berarti pertumbuhan yang positif dan perubahan dalam tingkat kesejahteraan manusia.
Sejak diperkenalkan, IPM terus menjadi indikator penting dalam mengukur kemajuan pembangunan manusia. Indeks itu digunakan dalam berbagai perencanaan pembangunan. IPM menjadi salah satu indikator yang penting dalam melihat sisi lain dari pembangunan.
IPM digunakan untuk mengukur keberhasilan dalam upaya membangun kualitas hidup manusia dan menentukan peringkat atau level pembangunan suatu wilayah/negara.
BACA JUGA: Ancaman Harga Beras
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: