Edan! Begini Cara Girona Gilas Barcelona, Kudeta Real Madrid di Puncak Klasemen La Liga

Girona yang menggunakan formasi 3-4-2-1 tidak serta-merta melakukan marking. Mitchell justru merespons dengan bentuk pertahanan 4-4-2 yang sangat kaku.

Klasemen La Liga 12 Desember 2023, Girona nomor 1.-Google-

Jarak rapat antar ruang dalam struktur bertahan versi Mitchell sangat unik.

Barisan gelandang dan barisan pertahanan akhir sama-sama membentuk pola simetris, yang akan lebih menyederhanakan koneksi marking dan pressing mereka.

Barcelona sebenarnya berhasil menerobos pertahanan Girona dengan sistem link-up (proses membangun serangan) dan off-the-ball movement (pergerakan pemain tanpa bola untuk mencari ruang kosong).

Namun, masalah Barcelona ada di tahap finishing, terutama di sepertiga akhir lapangan.

Joao Felix lebih berperan sebagai otak serangan, dan Rafinha sebagai pembuka ruang bertahan Girona, sedangkan Lewandowski tetap menjadi target utama.

Ditambah dengan kurang aktifnya marking pemain Barcelona, terutama di barisan depan yang sebenarnya memiliki 6 pemain.

Jarak antar pemainnya terlalu jauh, sehingga mudah dimanfaatkan oleh Girona. Ini membuat lini pertahanan Girona lebih nyaman memainkan bola dan merencanakan serangan balasan.

Selebrasi pemain dan staf Girona usah mengalahkan Barca 2-4.-Girona FC-

Buruknya Barcelona Saat Tidak Mengendalikan Bola

Girona bisa lebih dulu menciptakan gol, berkat kecerobohan barisan depan Barcelona yang tidak melakukan marking dan pressing.

Padahal, Barcelona di 10 menit pertama berhasil memaksa Girona untuk terus bertahan.

Faktanya, Xavi terlambat menyadari kurang kompaknya jarak pemain di lini depan, dan pola bertahan Girona seketika berubah cepat menjadi serangan.

Diawali dengan longgarnya marking barisan depan Barcelona, Yan Couto, full back kanan Girona asal Brasil, dengan nyaman menggiring ke depan untuk membangun serangan tanpa dihadang pemain Barca.

Sumber: