Mendorong RKI yang Sehat dan Produktif

Mendorong RKI yang Sehat dan Produktif

PENULIS bersama para peneliti dari perguruan tinggi di Indonesia.-Dok Pribadi-

KAMIS, 14 Desember 2023, sekitar 420 peneliti dari 21 perguruan tinggi negeri badan hukum (PTNBH) di Indonesia berkumpul di Universitas Sumatera Utara (USU), Medan, untuk mengikuti kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) kegiatan RKI (Riset Kolaborasi Indonesia).

Pembukaan acara monev dilaksanakan di gedung gelanggang mahasiswa USU.

Acara dibuka Ketua Forum PTNBH Yuli Setyo Indartono dari LPPM ITB. Dalam sambutannya, Yuli kembali mengarisbawahi arti penting kolaborasi riset. Peningkatan mutu penelitian dari berbagai PT niscaya tidak mungkin dilakukan secara parsial. Perlu ada kajian secara komprehensif agar dapat dihasilkan produk-produk penelitian yang multidisiplin.

BACA JUGA: Arah Pengembangan Ekonomi Digital Indonesia

Sementara itu, sambutan dari PIC RKI tahun 2023 Mirwan Ushada dari UGM, dinyatakan bahwa peningkatan publikasi selama program RKI dijalankan sangatlah efektif.

Jika sebelumnya satu penelitian hanya menghasilkan satu publikasi, melalui program RKI, satu topik/judul penelitian minimal dapat menghasilkan tiga artikel jurnal internasional bereputasi. Bahkan, tidak hanya Scopus Q1, beberapa penelitian terbukti dapat terpublikasi di jurnal Scopus yang tergolong top tier

Selama monev berlangsung, semua peneliti umumnya menyampaikan perkembangan kegiatan riset dengan baik. Dalam arti, tidak hanya mampu menyelesaikan luaran laporan penelitian akhir sesuai ketentuan, semua peneliti umumnya juga telah menghasilkan artikel jurnal yang telah di-submit dan dalam status under review.

BACA JUGA: Independensi Bank Indonesia Pasca-UU P2SK

Sejumlah peneliti bahkan melaporkan, ada artikelnya yang telah accepted dan terpublikasi di berbagai jurnal internasional bereputasi.

Gairah para peneliti untuk melakukan kajian yang bermutu dan menghasilkan artikel jurnal yang didiseminasikan benar-benar luar biasa. Tema penelitian yang dilakukan para peneliti sangat beragam. Dari poster-poster yang dipajang di sekeliling gedung gelanggang mahasiswa USU, bisa dilihat apa saja substansi kajian yang telah dihasilkan. 

Semua topik penelitian yang dilakukan, selain merespons perkembangan isu terbaru di masyarakat, juga banyak di antaranya merupakan penelitian yang inovatif –yang hasilnya adalah produk-produk penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat. 

BACA JUGA: Pemberdayaan UMKM dan Perlindungan Konsumen

Riset Kolaborasi Indonesia

RKI adalah gagasan inovatif yang dikembangkan perguruan tinggi yang tergabung dalam PTNBH seluruh Indonesia. PT yang menjadi inisiator pelaksanaan program RKI adalah ITB, UGM, Unair, dan IPB tahun 2018. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: