Keputusan Prabowo yang Tak Mau Buka-Bukaan Soal Data Pertahanan di Debat Capres Dinilai Baik, Kenapa?

Keputusan Prabowo yang Tak Mau Buka-Bukaan Soal Data Pertahanan di Debat Capres Dinilai Baik, Kenapa?

Prabowo Subianto kecewa dengan kualitas debat Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo-Foto/Istimewa-

HARIAN DISWAY – Pada debat ketiga calon presiden (capres) yang diadakan pada Minggu malam,  capres nomor urut 2, Prabowo Subianto tampak didesak oleh kedua capres lain yang memintanya untuk menunjukkan data yang benar terkait pertahanan negara.

Meskipun begitu, Prabowo memilih untuk tidak mengungkapkannya.

Hal ini dinilai sebagai keputusan bijak oleh Ketua Komisi I DPR sekaligus Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Meutya Hafid.

Meutya mengungkapkan, hal yang dilakukan Prabowo merupakan sebuah bentuk dari sikap negarawan sejati, yang mementingkan negara diatas politik.

"Alhamdulillah, Pak Prabowo tidak terpancing untuk membuka data pertahanan kita. Menurut saya ini bentuk kenegarawanan, mementingkan negara di atas politik. Meski sudah dicecar sebegitu rupa," kata Meutya pada Senin 8 Januari 2024.

BACA JUGA:Prabowo Kritik Ide-Ide Anies Soal Pertahanan: Terlalu Teoritis, Semua Indah

Meutya menyebut data pertahanan tidak bisa sembarangan diungkapkan di depan umum karena sifatnya yang merupakan rahasia negara.

Ia pun mengungkapkan tentang debat ketiga yang diperhatikan oleh seluruh dunia.

Jika data pertahanan diungkapkan seluruhnya ke hadapan publik, maka sama saja dengan memberitahukan rahasia pertahanan Indonesia kepada seluruh dunia.

"Debat ini diperhatikan oleh seluruh dunia. Jika dibicarakan di publik sama saja membuka rahasia pertahanan kita ke negara lain," ujar dia.

Ia pun menambahkan, jika tak seharusnya data pertahanan negara digunakan sebagai serangan untuk menyudutkan lawan politiknya.

Meutya berpendapat, momentum debat dengan topik pertahanan negara semestinya menjadi alat ketiga calon presiden untuk mengeluarkan ide apa saja yang perlu ditambahkan dalam pertahanan negara.

Karena hal itulah, Meutya merasa serangan yang dilontarkan untuk menyudutkan Prabowo dalam debat kemarin tidak seharusnya ada.

BACA JUGA:Anies Tantang Keterbukaan Data Kementerian Pertahanan, Begini Respon Prabowo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: