Anies Bantah Soal Akademisi Tak Perlu Berpolitik, Justru Sejarah Membuktikan Sebaliknya

Anies Bantah Soal Akademisi Tak Perlu Berpolitik, Justru Sejarah Membuktikan Sebaliknya

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan dalam sesi pemaparan visi misi Debat Kelima Pilpres 2024 di JCC Senayan, Jakarta, Minggu, 4, Februari 2024. -AMIN-

HARIAN DISWAY - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menanggapi sejumlah pihak yang menyatakan bahwa akademisi tidak perlu berpolitik. Mengingat, belakangan ini marak universitas yang mengkritisi pemerintahan Presiden Joko Widodo.

BACA JUGA: Kampanye Akbar Anies di Kotamobagu: Janji Membangun Universitas untuk Kesetaraan Pendidikan

Menurut Anies, dalam sejarah kemerdekaan Indonesia, justru akademisi memegang peranan penting. Di tengah masyarakat yang kala itu buta huruf, kaum terdidik menjadi garda terdepan perubahan.

"Dalam sejarah perjalanan Indonesia, masyarakat intelektual selalu menjadi garda terdepan perubahan. Yang mendirikan republik ini adalah orang-orang yang bersekolah, di saat 95 persen penduduk buta huruf," ujarnya pada wartawan di Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024.

Anies lantas mencontohkan, salah satu bukti keterlibatan kaum intelektual dalam kemerdekaan Indonesia ialah dengan menjadi anggota BPUPKI. 

Karena itulah, Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 ini menilai bahwa sah-sah saja jika akademisi membicarakan soal kondisi politik di Indonesia. Ini, menurutnya, sama saja seperi membicarakan kondisi ekonomi dan sosial.

Lebih lanjut, Anies menegaskan bahwa apa yang disampaikan para akademisi ini bukan berarti mereka menjadi bagian dari politik kepartaian atau kepemiluan. Mereka, kata dia, tetaplah pihak yang netral.

BACA JUGA: Kampanye Akbar di Kotamobagu: Anies Pertimbangkan Pemekaran Provinsi Bolaang Mongondow Raya

"Justru ketika ada masalah dan kampus diam, malah kebebasan berekspresi terganggu. Tapi ketika mereka mengungkapkan pandangannya, menurut saya itu adalah wujud tanggung jawab konstitusional," tutupnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: