Survei ARCI: Gerindra dan Golkar Berpotensi Salip PDIP Hingga PKB di Jatim

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Lembaga survei Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI) mencatat elektabilitas partai Gerindra dan partai Golkar mengalami peningkatan di Jawa Timur (Jatim).

Bahkan berpotensi menyalip dua partai raksasa PKB dan PDI Perjuangan (PDIP). 

Hasil survei menunjukkan elektabilitas PKB di Jatim tertinggi, yakni di angka 17,7 persen. Diikuti oleh PDIP di peringkat kedua dengan 16,1 persen.

Sementara partai Gerindra di posisi ketiga dengan 15,8 persen, dan partai Golkar menduduki peringkat 4 dengan 14,7 persen.

"Selisih antara 4 partai teratas di Jatim ini sangat tipis. Jika lengah di hari-hari akhir Pemilu, bisa jadi ada kejutan besar. Yaitu dua kekuatan partai tradisional di Jatim bisa dikalahkan oleh Gerindra atau bahkan Golkar," ungkap Direktur ARCI Baihaki Sirajt saat mempresentasikan hasil survei di Surabaya, Sabtu, 10 Februari 2024.

BACA JUGA:Survei ARCI: Elektabilitas Prabowo Unggul di Jatim dengan Nilai 39,33 Persen

BACA JUGA:Survei ARCI: Warga Nahdliyin Cenderung Pilih Prabowo

Baihaki tidak memungkiri bahwa tren PKB di Jatim cenderung naik. Meski kenaikan angkanya sangat kecil.

Berbanding terbalik dengan PDIP yang justru trennya perlahan menurun. Ia kemudian mengatakan bahwa Gerindra meraih coattail effect dari majunya Prabowo Subianto. 

"Sementara Golkar trennya cukup mengejutkan. Temuan kami, ada limpahan suara PDIP ke Golkar di Jawa Timur karena faktor Gibran Rakabuming Raka yang notabene putra Jokowi," terangnya.

"Beberapa responden memilih Golkar karena mereka menilai, Gibran sudah menjadi kader Golkar. Kita ingat kala itu Gibran diusulkan Golkar jadi cawapres Prabowo. Jadi Golkar dapat limpahan elektoral Gibran dari pemilih Jokowi dulu yang ada di PDIP," imbuh Baihaki

BACA JUGA:Politisi Golkar Sebut Putusan DKPP Tak Pengaruhi Dukungan Pada Prabowo-Gibran

BACA JUGA:Elektabilitas Anies-Muhaimin Konsisten Naik, PKB: Pelan tapi Pasti

Diketahui, Survei ARCI dilakukan pada 27 Januari-5 Februari 2024 dengan menggunakan metode multistage random sampling.

Sumber: