Simulasi Program Makan Gratis di Tangerang, Ada Menu Siomay Hingga Gado-gado
Kampanye program makan gratis Prabowo-Gibran beberapa waktu lalu.-Dokumen Relawan Prabowo-Gibran-
HARIAN DISWAY—Program makan siang gratis ala Prabowo-Gibran sudah disimulasikan di SMP Negeri 2 Curug, Tangerang, hari ini. Bahkan, didampingi langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Ketua umum Partai Golkar itu menyebut bahwa simulasi ini diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Tangerang secara sukarela. Dengan anggaran dari program daerah yang sudah ada sebelumnya.
BACA JUGA:Prabowo di Kampanye Terakhir: Yang Tidak Setuju Makan Gratis Berarti Kebangeten
BACA JUGA:Prabowo Subianto Terima Gelar Jenderal Kehormatan, Ini Daftar Tokoh Penerima Gelar yang Sama
Para siswa dari 4 kelas diminta membawa tempat makan dari rumah. Mereka akan diberi makanan serta lauk pauk begitu waktu makan siang tiba. Terdapat 4 menu yang tersedia: siomay, gado-gado, nasi ayam tepung, dan nasi semur telut. Tiap kelas diberi menu yang sama.
Menurut Airlangga, simulasi ini diharapkan bisa membantu pemerintah pusat mendapat gambaran awal. Sekaligus melihat tantangan atau hambatan yang mungkin saja terjadi ketika program makan siang gratis benar-benar dilaksanakan pada tahun depan. “Kami ingin belanja masalah,” ujarnya kepada wartawan, Kamis, 29 Februari 2024.
BACA JUGA:Penggunaan Hak Angket DPR Juga Bermanfaat Bagi Kubu Prabowo-Gibran
BACA JUGA:Prabowo-Gibran Menang Telak di Coblosan Ulang Surabaya
Program makan siang gratis memang tengah dipersiapkan. Apalagi, Presiden Joko Widodo sempat membahasnya dalam Sidang Kabinet Paripurna pada Senin, 26 Februari 2024. Bahkan juga dimasukkan dalam RAPBN 2025.
Sejumlah hal sudah disepakati. Terutama terkait besaran anggaran senilai Rp 348 triliun hingga Rp 450 triliun per tahun. Dengan asumsi anggaran sebesar Rp 15 ribu untuk tiap anak per hari.
Sementara jumlah penerima program diperkirakan mencapai 85 juta anak. Selain itu, program ini juga akan dilaksanakan secara bertahap baik dari sisi jumlah penerima, maupun daerah sasaran program. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: