Mengenal Smart Air, Pesawat Kargo yang Hilang Kontak di Kaltara

Mengenal Smart Air, Pesawat Kargo yang Hilang Kontak di Kaltara

Mengenal Smart Air, pesawat yang hilang kontak di Binuang, Kalimantan Utara. --

3. Bandara Douw Aturure di Nabire, Papua.

4. Bandara Internasional Mozes Kilanging di Timika, Papua.

5. Gudang yang terletak di Aeropolis Technopark, Tangerang.

BACA JUGA:TKN Jawab Tudingan Prabowo Korupsi Dalam Pembelian Pesawat Mirage: Berita Bohong!

Smart Air mengambil langkah besar dengan mengakuisisi armada baru dalam acara Air Show 2024 di Changi Exhibition Center, Singapura.

Mereka berhasil mendapatkan 4 unit Caravan c208ex dan 1 unit Sky Courier c408 dalam kondisi baru. Diambil langsung dari Textron Inc., produsen pesawat, alat pertahanan, dan produk industri asal AS.

Keputusan itu diambil untuk memperkuat infrastruktur penerbangan di Indonesia. Dengan harapan memberikan dukungan yang optimal kepada pemerintah dalam mewujudkan pemerataan ekonomi, terutama di wilayah terluar.

BACA JUGA:Dampingi Prabowo Serah Terima Pesawat, Jokowi Jelaskan Keunggulan Hercules C-130J-30

Transaksi tersebut dilakukan secara tunai dengan nilai mencapai Rp 400 miliar. Dengan rincian, Caravan 208 seharga USD 3,350 juta per unit, dan Sky Courier 408 senilai USD 9,8 juta per unit.


MENGENAL Smart Air, pesawat kargo yang hilang kontak di Kaltara. Foto: CEO Pongky Majaya (empat dari kanan) saat meresmikan penggunaan pesawat Smart Air.-Smart Aviation-

Pendiri dan CEO Smart Aviation Pongky Majaya menekankan pentingnya langkah ini sebagai strategi untuk mendukung perkembangan industri penerbangan di Indonesia.

BACA JUGA:Prabowo Serahkan 5 Pesawat NC-212i Buatan Anak Bangsa ke TNI-AU

BACA JUGA:Prabowo Sebut Minat Negara Lain ke Produk Pesawat Produksi RI Meningkat

"Dalam merespons pertumbuhan bisnis yang terus berkembang di wilayah operasional Smart Aviation, kami memutuskan untuk memperluas armada," ungkapnya dalam pernyataan resmi beberapa saat lalu.

"Langkah ini bertujuan untuk memperkokoh posisi kami sebagai pemain utama dalam industri penerbangan niaga di Indonesia," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber