Praktik Implementasi UKBI Bermanfaat Lingkungan Pembelajaran yang Lebih Efektif

Praktik Implementasi UKBI Bermanfaat Lingkungan Pembelajaran yang Lebih Efektif

Penjelasan manfaat UKBI dalam seminar bertajuk Diseminasi Nasional Kemahiran Berbahasa Indonesia. --Kemendikbudristek

HARIAN DISWAY - Kemampuan berbahasa merupakan landasan utama dalam dunia pendidikan. Dalam kemampuan berbahasa mengandung aspek-aspek kunci seperti karakter, kebangsaan, berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi dan komunikasi. Itulah mengapa adanya UKBI dapat bermanfaat dalam pendidikan.

Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia atau dikenal dengan UKBI memiliki manfaat untuk mengembangkan literasi peserta didik sehingga dapat berkomunikasi dengan baik.

BACA JUGA: Tantangan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Internasional

Menurut Ali Mukodas dari Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta dalam seminar Diseminasi Nasional Kemahiran Berbahasa Indonesia di Jakarta, penguasaan bahasa Indonesia dan kemampuan berpikir logis dapat memberikan keunggulan dalam pemecahan masalah, mendukung keberhasilan studi, serta membangun kepercayaan diri yang tinggi. 

“Kemampuan berkomunikasi yang baik terwujud melalui tingkat kemahiran berbahasa yang diperoleh melalui UKBI. Tidak hanya itu, sikap positif terhadap bahasa Indonesia menjadi alat perekat kesatuan dan persatuan, sehingga semakin kuat dalam menghadapi perkembangan global yang cepat,” katanya.

Selain bermanfaat bagi peserta didik, UKBI juga memiliki manfaat bagi pendidik yaitu dapat memudahkan evaluasi serta pemilihan strategi pembelajaran yang sesuai.

BACA JUGA: Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi Sidang Unesco, Ini 5 Negara Mempelajarinya di Kampus

Salah seorang siswa dari MAN Insan Cendekia Serpong, Siti Zahra Muthmainnah menceritakan manfaat yang telah ia dapat ketika mengikuti UKBI. 

Zahra menyebutkan bahwa UKBI dapat mengukur kemampuannya dalam berbahasa Indonesia, ia juga dapat mengembangkan kemampuan berbahasa Indonesianya dan dapat meningkatkan kepedulian terhadap bahasa Indonesia. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: website kemendikbudristek