7 Hal Ini Membuat Bulan Ramadan Punya Keutamaan yang Tak Ada di Bulan Lainnya

3. Datangnya Malam Lailatul Qadar

Dalam 10 hari terakhir di bulan Ramadan, terdapat satu malam yang keberkahannya melampaui ribuan bulan, yaitu malam Lailatul Qadar. Kehadiran malam ini Allah SWT tetapkan dalam Alquran, khususnya dalam surat Al-Qadr.

اِنَّآ اَنْزَلْنٰهُ فِيْ لَيْلَةِ الْقَدْر (1) وَمَآ اَدْرٰىكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِۗ (2) لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ (3) تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ (4) سَلٰمٌ ۛهِيَ حَتّٰى مَطْلَعِ الْفَجْرِ ࣖ (5)

Artinya: Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada Lailatul Qadar. Tahukah kamu apakah Lailatul Qadar itu? Lailatul Qadar itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar. (QS. Al-Qadr: 1-5)

BACA JUGA: Doa di Malam Lailatul Qadr

4. Dibukakan Pintu Surga, Pintu Neraka Ditutup

Rasulullah SAW menyampaikan bahwa pada bulan Ramadan, pintu-pintu neraka terkunci, dan pintu-pintu surga terbuka, serta setan-setan dibelenggu. Berikut hadits yang menyebutkan keutamaan tersebut:

إذَا كَانَ أوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِرَمَضَانَ صُفِّدَتْ الشَّيَاطِيْنُ وَمَرَدَةُ الْجِنِّ وَغُلِّقَتْ أبْوَابُ النَّارِ فَلَمْ يُفْتَحْ مِنْهَا بَابٌ وَفُتِّحَتْ أبْوَابُ الجَنَّةِ فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ وَيُنَادِيْ مُنَادٍ يَا بَاغِيَ الْخَيْرِ وَيَا بَاغِيَ الشَّرِّ أقْصِرْ وَلِلَّهِ عُتَقَاءُ مِنَ النَّارِ وَذَلِكَ كُلُّ لَيْلَةٍ

Artinya: Jika awal Ramadan tiba, maka setan-­setan dan jin dibelenggu, pintu-pintu neraka ditutup, tidak ada satu pintu pun yang dibuka. Sedangkan pintu-pintu surga dibuka, dan tidak satu pintu pun yang ditutup. Lalu ada seruan (pada bulan Ramadan): Wahai orang yang menginginkan kebaikan, datanglah. Wahai orang yang ingin kejahatan, tahanlah dirimu. Pada setiap malam Allah SWT memiliki orang-orang yang dibebaskan dari neraka. (HR Tirmidzi)

BACA JUGA:7 Tips Atasi Kantuk Saat Puasa, Tetap Produktif dan Fokus

5. Amalan Khusus Tarawih (Menambah Pahala)

Salat Tarawih merupakan sebuah amalan sunah yang hanya dilakukan selama bulan Ramadan mendapat penegasan ganjaran luar biasa dari Rasulullah SAW dalam satu riwayat hadis yang berbunyi:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

Artinya: Barangsiapa salat malam di bulan Ramadan karena iman dan mengharapkan pahala maka akan diampuni dosa- dosanya yang telah lalu. (HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu)

BACA JUGA: Niat Puasa Ramadan Harian atau Sebulan Penuh? Ini Bacaan dan Terjemahannya

6. Bulan Penuh Ampunan

Bulan Ramadan merupakan bulan penuh ampunan. Terdapat dua hadis yang menegaskan keutamaan ini. Keduanya menjadi bukti yang jelas tentang ampunan yang melimpah di bulan Ramadan.

Selain itu, melaksanakan salat Tarawih menjadi sarana bagi orang yang menjalankannya untuk mendapatkan ampunan dosa, sesuai dengan petunjuk yang telah disebutkan dalam hadis sebelumnya.

Sumber: