Pekan Teknologi Khusus Desa GTTGN Ke- XXV Digelar di NTB, Mendes Berharap Banyak Inovasi Teknologi Muncul dari Desa

HARIAN DISWAY - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) menggelar festival teknologi antar desa yang diberi nama Gelar teknologi Tepat Guna Nusantara (GTTGN) XXV yang diselenggarakan di Nusa Tenggara Barat 14 hingga 17 Juli 2024. 

GTTGN merupakan program kerja tahunan Kemendesa PDTT yang digagas untuk memancing inovasi teknologi tepat guna dan ide-ide kreatif masyarakat desa dalam rangka meningkatkan kesejahteraan desa. 

Serangkaian acara GTTGN XXV dibuka dengan Welcome Dinner dan Malam Pejuang Inovasi Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara (GTTGN) XXV pada Minggu, 14 Juli 2024. Pria yang akrab disapa Gus Halim ini dalam pidatonya berharap kepada setiap desa untuk bisa berinovasi teknologi tepat guna.

Opening Ceremony GTTGN XXV di Kota Mataram, NTB--dok. Kemendesa PDTT

BACA JUGA:Ubaya Rilis Tactus, Inovasi Alat Makan untuk Disabilitas Netra

"Mudah-mudahan dengan gelar teknologi tepat guna ini semakin banyak inovasi yang dilakukan untuk menjawab kebutuhan warga," ujar Gus Halim.

Meskipun tak dapat dipungkiri, bahwasanya teknologi tepat guna menjadi satu hal yang tergolong menantang dalam masyarakat desa. Namun, Gus Halim terus menekankan bahwa teknologi tepat guna akan selalu ada dan berkembang.

"Teknologi tepat guna selalu berhubungan dengan berbagai kebutuhan dan tantangan yang dihadapi masyarakat pada level desa. Ini yang saya sebut teknologi tepat guna tidak akan pernah ada matinya," imbuhnya.

Mendes PDTT dalam Welcome Dinner GTTGN XXV NTB--dok. Kemendesa PDTT

BACA JUGA:Jokowi Minta BPKP Bertransformasi: Manfaatkan Teknologi, Cegah Korupsi!

Pada dasarnya, GTTGN dilaksanakan untuk mendorong berbagai inovasi teknologi tepat guna yang tercipta di desa. Oleh karena itu, pada GTTGN XXV ini terdapat beberapa cabang lomba yang diungkapkan oleh Kepala Badan Pengembangan dan Informasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (BPI Kemendes PDTT) Ivanoich Agusta.

"Tahun ini, kategori lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna diikuti peserta dari 20 provinsi. Kategori Teknologi Tepat Guna Unggulan diisi peserta dari 17 provinsi. Adapun kategori Pos Pelayanan Teknologi diikuti 14 provinsi," ungkapnya.

Pada Senin (15/7), rangkaian acara GTTGN XXV yaitu Opening Ceremony digelar di Islamic Center, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat. Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, seperti Mendes PDTT, Penjabat Gubernur NTB, dan perwakilan dari seluruh provinsi.

Penjabat Gubernur NTB pada Opening Ceremony GTTGN XXV NTB--dok. Kemendesa PDTT

Sumber: youtube bpi kemendesa pdtt