Hyundai KONA Electric Magnet GIIAS 2024, Pakai Baterai Dalam Negeri!

Hyundai KONA Electric Magnet GIIAS 2024, Pakai Baterai Dalam Negeri!

Hyundai Motors Indonesia memberikan pengalaman yang istimewa melalui berbagai kegiatan menarik selama GIIAS 2024 --Sabrina Hutajulu

HARIAN DISWAY - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) meluncurkan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) anyar all-new KONA Electric pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.

Chief Operating officer PT Hyundai Motors indonesia, fransiscus Soerjopranoto menerangkan, Hyundai KONA Electric mendapat respons positif. Terlebih setelah peluncuran harga resminya di GIIAS 2024.

BACA JUGA:Menhub Puji Pameran Bus di GIIAS 2024: Minat Masyarakat Terhadap Angkutan Umum Akan Meningkat

“Responsnya sejauh ini sangat baik, pemesannya sudah banyak,” ujar pria yang kerap di sapa Frans itu.

All New KONA Electric pun diklaim menjadi mobil listrik pertama yang menggunakan baterai dalam negeri: PT HLI Green power.


Mendukung program pemerintah untuk menuju kendaraan zero emisi dan ramah lingkungan, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menghadirkan produk kendaraan ramah lingkungan di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024.-reza-

“Hari pertama sudah 200-an (terjual), sekarang sudah 500 lebih. Kalau sudah segitu pasti inden, tapi paling satu dua bulan. Soalnya segala macamnya sudah kita produksi di dalam negeri, termasuk baterai,” imbuhnya.

Lini terbaru kendaraan listrik Hyundai tersebut hadir dengan eksterior yang didesai futuritas, memiliki interior lapang, all-electric range (AER) hingga lebih dari 600 km, serta fitur terkini dari ekosistem teknologi canggih Hyundai.

Kehadiran All-New KONA Electric sekaligus wujud dukungan HMID terhadap komitmen pemerintah dalam upaya mencapai net zero emission 2060.

BACA JUGA:Targetkan Penjualan 300 Unit di GIIAS, HSC Sebut CR-V Hybrid Sebagai Jembatan Mobil Listrik

Frans menampik, kehadiran KONA Electric membuat beberapa konsumen beralih dari Hyundai ioniq 5.

Kendati demikian, adanya SUV B segment listrik itu bisa ikut meramaikan pasar kendaraan elektrifikasi di Indonesia.

“Jadi dengan varian - varian baru itu semakin memudahkan konsumen. Ada yang merasa kalau Rp 499 juta atau Rp 500 jutaan sudah cukup, segmen ini kita bisa 30 persen sisanya pilih yang varian tertinggi atau paling lengkap,” jelasnya.

Baterainya sudah menggunakan buatan Indonesia yang disuplai dari HLI Green Power Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: hyundaimobil.co.id