Kemenkes Bantah PIN Polio Bisa Picu Kanker dan HIV

Kemenkes Bantah PIN Polio Bisa Picu Kanker dan HIV

Pelaksanaan PIN Polio oleh Kemenkes RI di 27 provinsi Indonesia-Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI-


Pelaksanaan PIN Polio oleh Kemenkes RI di 27 provinsi Indonesia-Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI-

BACA JUGA:Indonesia Kirim 10 Juta Dosis Vaksin Polio Ke Afghanistan

BACA JUGA:Menuju Hari Hepatitis Sedunia, Kemenkes Ajak Masyarakat Dukung Upaya Eliminasi Hepatitis Tahun 2030

Menurut sejarah, anggapan vaksin polio dapat menyebabkan kanker berasal dari informasi Centers for Disease Control and Prevention (CDC) yang melakukan penelitian terhadap kontaminasi virus SV40 pada vaksin polio.

Sejatinya, virus SV40 berasal dari sel ginjal monyet. Temuan penelitian tersebut menimbulkan kekhawatiran besar mengenai kemungkinan virus SV40 dapat menyebabkan kanker pada manusia.

Setelah merujuk pada berbagai penelitian di dunia kesehatan, menunjukkan hasil bahwa hubungan antara SV40 dengan kanker tersebut tidak ada kaitannya dengan penerimaan vaksin polio.

Sehingga dapat disimpulkan, bahwa pemberian vaksin polio tidak menimbulkan penyakit-penyakit lain seperti kanker dan HIV.

Artikel ini ditulis oleh Davina Evelyn Adelia, mahasiswa Universitas Airlangga, peserta Magang Reguler Harian Disway.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: sehat negeriku kemenkes