PM Malaysia Sebut Meta Pengecut Karena Hapus Postingan Tentang Ismail Haniyeh

PM Malaysia Sebut Meta Pengecut Karena Hapus Postingan Tentang Ismail Haniyeh

Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim berpidato dalam konferensi pers bersama setelah pembicaraan dengan kanselir Jerman di Kanselir di Berlin pada 11 Maret 2024. Anwar kemudian mengkritik Meta karena sewenang-wenang menghapus postingan miliknya di sosia-TOBIAS SCHWARZ / AFP-

BACA JUGA:Israel Salahkan Hizbullah Atas Serangan Roket di Golan, Warga Lokal Sebut Rudal Pencegat Milik Israel Sendiri

BACA JUGA:Israel Kecam Keputusan Mahkamah Internasional: Orang Yahudi Berhak di Tanah Mereka Sendiri!

Di sisi lain, Meta juga ternyata menghapus postingan yang berhubungan dengan Ismail Haniyeh milik beberapa pengguna lain, salah satunya postingan dari pendakwah mualaf kondang Indonesia, Ustadz Felix Siauw.

Melalui kanal Instagramnya @felix.siauw, pria yang kerap membagikan postingan terkait Palestina di sosial medianya itu juga menuliskan kritikannya pada Meta.

“Bagi @meta dan @instagram, membela kemanusiaan adalah anti-semit, berbelasungkawa adalah tindakan esktrim. Yah, mau dikatakan apalagi, namanya numpang di lapak orang,” ujar UFS dalam postingan tersebut.

Artikel ini ditulis oleh Vrisca Sheilla, mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya, peserta Magang Regular di Harian Disway.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: