Keseruan Nobar Film Rumah Dinas Bapak di Surabaya, Seram Tapi Lucu

Keseruan Nobar Film Rumah Dinas Bapak di Surabaya, Seram Tapi Lucu

Keseruan skrining film Rumah Dinas Bapak di Surabaya, Minggu, 4 Agustus 2024.-Mohammad Nurwahyudi-Harian Disway -

SURABAYA, HARIAN DISWAY - Sutradara Bobby Prasetyo kembali menyuguhkan karya baru. Judulnya Rumah Dinas Bapak. Film horor komedi itu diangkat dari kisah nyata komika populer Dodit Mulyanto.

Sebelum premiere, film tersebut skrining di berbagai kota. Surabaya menjadi salah satu tujuan. Acara nonton bareng (nobar) digelar di XXI Royal Plaza Surabaya, Minggu, 5 Agustus 2024.

Para moviegoers Kota Pahlawan tak menyia-nyiakan kesempatan menonton duluan sebelum film diputar secara reguler di bioskop. Mereka memadati acara nobar tersebut. Apalagi, para aktor bakal menyapa mereka di akhir film.

BACA JUGA:Ada yang Baru! Kisah Horor Komedi Rumah Dinas Bapak Bakal Tayang 8 Agustus di Bioskop

Benar saja. Setelah credit title menggulung, para pemain Rumah Dinas Bapak memasuki ruang bioskop untuk menyapa penggemar. Tepuk tangan meriah pun terdengar lantang di studio.

Bobby Prasetyo mengajak lima pemain. Mereka adalah Dodit Mulyanto, Sadana Agung, Putri Ayudya, Elang El Gibran, dan Ega Al Fariz.


Ibunda Dodit dan keponakan Dodit hadir untuk menyaksikan skrining Film Rumah Dinas Bapak di Surabaya, Minggu, 4 Agustus 2024.-Mohammad Nurwahyudi-Harian Disway -

Menariknya, keluarga Dodit yang menjadi cerita film ini, yakni Ibunda, Kakak perempuan Dodit, dan ponakan ikut menyaksikan nonton bareng kali ini. Mereka kompak mengenakan kaos hitam bertuliskan judul film.

BACA JUGA:9 Rekomendasi Film Bioskop Horor Indonesia dan Hollywood Agustus 2024, Ada Remake Film Horor Kang Mak

Rumah Dinas Bapak berkisah tentang kisah kecil Dodit. Ia bersama Ibu, Mbak Lis, dan Mas Dewo harus ikut sang bapak untuk pindah ke rumah dinas yang letaknya di tengah hutan jati.

Bapak Dodit diceritakan bekerja sebagai polisi hutan. Di rumah dinas tersebut, terdapat bangunan seperti penjara yang konon katanya untuk menghukum para blandong alias pembalak kayu.

Kejadian-kejadian mengerikan menghantui Dodit dan keluarganya. Anehnya, teror itu terjadi setiap malam Jumat Kliwon. Tak hanya keluarga Dodit, anak buah Bapak, yaitu Sugeng dan Kasno juga menjadi korban teror. Mereka curiga, yang meneror bukan manusia.

BACA JUGA:Sensasi Menegangkan 7 Film Horor Kriminal, Seremnya Setara Longlegs!

BACA JUGA:Sinopsis The Exorcism: Ketika Syuting Film Horor Menjadi Teror Nyata

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: