GM dan Hyundai Motors Akan Berkolaborasi Untuk Lahirkan Mobil Listrik Jenis Baru

GM dan Hyundai Motors Akan Berkolaborasi  Untuk Lahirkan Mobil Listrik Jenis Baru

Logo baru GM terlihat di kantor pusat General Motors di Detroit, Michigan, AS, 16 Maret 2021. -Rebecca Cook-REUTERS

HARIAN DISWAY - General Motors dan Hyundai Motor Co mengatakan mereka telah sepakat untuk berkolaborasi untuk menciptakan model terbaru.

Pernyataan ini dikeluarkan pada hari Kamis, 12 September 2024. 

Kolaborasi ini akan mencakup berbagai bidang strategis utama. Termasuk pengembangan kendaraan bersama, isu-isu rantai pasokan, dan teknologi energi bersih.

Produsen mobil Korea dan Amerika Serikat tersebut mengatakan bahwa mereka telah menandatangani nota kesepahaman yang tidak mengikat.

Mereka mempertimbangkan cara-cara untuk meningkatkan skala dan kekuatan agar saling melengkapi. 

Tujuan lain dari kesepakatan tersebut adalah untuk mengurangi biaya. Selain itu, mereka berharap bahwa kolaborasi ini bisa membawa berbagai kendaraan dan teknologi yang lebih luas kepada pelanggan dengan waktu yang lebih cepat

BACA JUGA:Hyundai KONA Electric Magnet GIIAS 2024, Pakai Baterai Dalam Negeri!

Produsen mobil saat ini menghadapi tantangan persoalan modal puluhan miliar dolar untuk riset dan membangun kendaraan listrik dan baterai model baru.

Selain itu, mereka juga harus mengamankan rantai pasokan dan mengembangkan teknologi yang ada.

Disamping hal-hal tersebut, mereka juga masih menghadapi peraturan emisi kendaraan dan persaingan yang ketat di seluruh dunia.

“Proyek kolaborasi ini berpusat pada pengembangan bersama dan produksi kendaraan penumpang dan komersial, mesin pembakaran internal, serta teknologi energi bersih, listrik, dan hidrogen,” kata GM dan Hyundai seperti yang dilansir CNA.

BACA JUGA:Hyundai All-New KONA Electric di GIIAS Surabaya 2024, Hadirkan Fitur Gaya Dinamis Anak Muda

Kedua perusahaan ini juga telah mengumumkan rencana agresif mereka untuk meningkatkan produksi kendaraan listrik.

Mereka akan meninjau potensi kolaborasi di berbagai bidang seperti bahan baku baterai dan baja. Kemudian, mereka akan segera menilai peluang dan perkembangannya. Hal tersebut bertujuan untuk membawa mereka menuju perjanjian yang mengikat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: cna