Eks Kapolda Jatim Nico Afinta Dilantik Jadi Sekjen Kemenkumham

HARIAN DISWAY - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Supratman Andi Agtas resmi melantik Irjen Pol Nico Afinta menjadi Sekretaris Jendral Kemenkumham.

Dalam pelantikan di Graha Pengayoman Kemenkumham, Jakarta Selatan, Selasa, 24 September 2024 itu, Nico resmi menggantikan Komjen Pol Andap Budhi Revianto.

Sebelumnya Irjen Pol Nico Afinta menjabat sebagai Kepala Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri. Nico juga mantan Kapolda Jatim.

Ia telah mengucapkan sumpah jabatannya untuk setia dan patuh terhadap Undang-Undang Dasar dan seluruh dasar negara yang berkewajiban untuk dipatuhi.

"Saya akan menerima arahan pak menteri untuk melaksanakan program-program dari pemerintahan terkait masalah Kemenkumham. Mudah-mudahan dengan sinergitas,komunikasi yang baik,semua tugas yang diemban dapat saya laksanakan dengan baik," ujar Nico pada media, Selasa, 24 September 2024.

BACA JUGA:Kehadiran Pj Gubernur dan Kapolda Jatim Ganggu Sidang Pleno Rekapitulasi Suara

Sementara itu, Menkumham Supratman mengingatkan kepada Nico bahwa jabatannya sangat strategis, krusial, dan menjadi acuan utama dalam manajemen dan administrasi di Kemenkumham.

"Saya berharap sebagai Sekretaris Jenderal, Saudara bukan hanya sekadar pemimpin, tetapi juga sebagai penggerak," ujar Supratman pada acara pelantikan, Selasa, 24 September 2024.

Ia berharap tetap menggerakan Kemenkumham untuk selalu berkontribusi besar pada Indonesia. Karena ia percaya dengan rekam jejak Nico yang bagus.

"Saya yakin, dengan pengalaman dan kemampuan yang saudara miliki, saudara akan mampu meneruskan jejak baik dan tongkat estafet kepemimpinan," ujar Supratman.

Di waktu yang bersamaan, Supratman mengapresiasi kinerja Andap yang kini dilantik menjadi Staf Ahli Bidang Sosial Kementerian Hukum dan Ham, dan Sofyan sebagai Penyuluh Hukum Ahli Utama.

Supratman berharap, jabatan baru Andap dan Sofyan bisa menjadi titik baru dalam menuntun kerja-kerja konkret Kemenkumham.

"Setiap individu memiliki peran dan kontribusi yang sangat berarti dalam organisasi. Mari kita bersama-sama bekerja keras, saling berkolaborasi," ujar dia.(Satrio Sanggano Pratama)

Sumber: