Masa Sidang Terakhir DPR, Menag Yaqut Kembali Absen Rapat Evaluasi Haji 2024
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas--Dok. Kemenag RI
HARIAN DISWAY - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas kembali tidak hadir dalam rapat evaluasi pelaksanaan Haji musim 1445 H/2024 M yang dijadwalkan akan berlangsung pada Jumat, 27 September 2024.
Rapat yang sedianya dilaksanakan pukul 10.00 WIB. Namun, rapat baru dibuka pukul 10.33 WIB hingga akhirnya dibatalkan. Selain jadwal molor, rapat yang digelar Komisi VIII DPR RI tersebut seharusnya disiarkan melalui akun resmi DPR RI. Nyatanya, hingga saat ini siaran tersebut tidak dipublikasikan.
Rapat tersebut merupakan masa sidang terakhir Komisi VIII DPR RI untuk melakukan rembuk evaluasi pelaksanaan haji pada musim 2024. Sekaligus kesempatan terakhir untuk menghadirkan Menag untuk membahas persoalan haji.
Rapat tersebut turut mengundang Menteri Agama RI, Menteri Perhubungan RI, dan Menteri Kesehatan RI, serta Direktur Utama PT. Garuda Indonesia dan Kepala Badan Pelaksana Badan Pengelola Keuangan Haji untuk Rapat Dengar Pendapat.
Hal tersebut disebabkan tidak hadirnya Menteri Agama (Menag) Yaqut Qolil Qoumas. Jika dihitung, Menag sudah tiga kali berturut-turut tidak menghadiri rapat undangan DPR>
BACA JUGA: DPR Kritik Menag Absen dari Rapat Kerja: Menghambat Persiapan Haji 2025!
Berdasarkan keterangan Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Abdul Wachid, Menag Yaqut tidak menghadiri rapat karena masih berada di luar negeri.
“Tapi tadi saya berbicara pak sekjen karena dia tidak mendapatkan tiket pesawat kembali ke tanah air,” kata Abdul Wachid. Abdul Wachid sangat menyayangkan tindakan Menag yang tidak menghadiri rapat kerja kali ini.
Menag Yaqut absen Rapat Evaluasi Haji 2024, pilih pergi ke UAE--Instagram @gusyaqut
Dilaporkan dari akun Instagram pribadi Menag Yaqut @gusyaqut, terdapat unggahan yang menampilkan Menag sedang berada di Uni Arab Emirates (UEA).
Dalam unggahan berisi video pendek yang diunggah pada hari ini, Jumat, 27 September 2024 tersebut menunjukkan jalinan kerja sama di bidang wakaf antara UEA dan Indonesia.
Pada akhir caption juga tertulis “Sekarang bersiap menuju Tokyo. Menandatangani Lol Pembukaan Ekosistem Halal di Jepang sebagai tindak lanjut kunjungan Wapres KH. Ma'ruf Amin,” tulis akun @gusyaqut.
Juru Bicara Kemenag Sunanto menjelaskan bahwa Menag Yaqut masih menjalankan tugas negara. Meski demikian, Menag beritikad baik dengan mengirim surat resmi ke DPR, menawarkan agar bisa mengikuti proses raker secara online. Kemajuan teknologi memungkinkan rapat bisa dilakukan secara hybrid, daring, dan luring.
*)Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya, Peserta Magang Reguler di Harian Disway
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: