Fabio Di Giannantonio Mundur dari MotoGP 2024 Usai GP Thailand untuk Jalani Operasi Bahu

Fabio Di Giannantonio Mundur dari MotoGP 2024 Usai GP Thailand untuk Jalani Operasi Bahu

Fabio Di Giannantonio (49) saat seri Motegi-Jepang dua pekan lalu--Twitter Pertamina Enduro VR46 Racing Team @VR46RacingTeam

BACA JUGA:Pembekuan Spesifikasi Mesin MotoGP: Bagaimana Yamaha dan Honda Menyiasati Musim 2025-2026?

Di Giannantonio yang finis di posisi kedelapan di MotoGP Jepang, menyadari bahwa cedera tersebut sangat mempengaruhi performanya sepanjang paruh kedua musim ini.

Di Giannantonio berharap dapat mengulang sukses podium di sirkuit Phillip Island, Australia, akhir pekan ini. Dengan empat seri tersisa sebelum akhir musim.

Ia saat ini berada di peringkat kesepuluh dalam klasemen kejuaraan MotoGP, dengan poin yang sama dengan Marco Bezzecchi dan Aleix Espargaró, serta berada di bawah Franco Morbidelli yang berada dua peringkat di depannya.

Alessio Salucci, Direktur Tim Pertamina Enduro VR46, turut berkomentar.

“Sebagai tim, kami sangat menyesal harus mengumumkan berita ini, karena kami tahu seberapa besar usaha yang telah dilakukan Fabio sejak kecelakaan itu. Ini bukan keputusan yang mudah, tetapi dia selalu memberikan yang terbaik," katanya.

“Dia bisa saja terus membalap hingga Valencia, namun hal itu akan berarti menunda operasi hingga akhir November. Dengan waktu pemulihan yang singkat, hal itu tentu akan mempengaruhi kondisi fisiknya menjelang musim berikutnya. Keputusan ini sepenuhnya disetujui oleh Fabio, seluruh staf medis, Profesor Castagna, dan mitra kami yang mendukung kami dalam proyek ini," lanjut Salucci.

Di Giannantonio mengatakan,kalender musim ini sangat padat, dan liburan musim dingin yang singkat.

BACA JUGA:Brembo Akuisisi Ohlins, Langkah Besar Menuju Dominasi Teknologi Suspensi Global

BACA JUGA:Brembo Akuisisi Ohlins, Langkah Besar Menuju Dominasi Teknologi Suspensi Global

BACA JUGA:Bagnaia Targetkan Rekor Baru di MotoGP, Kejar Pencapaian Stoner, Marquez, Rossi, dan Lorenzo

“Setelah mempertimbangkan masukan dari tim, staf medis, dan Profesor Castagna, kami memutuskan untuk melakukan operasi segera setelah GP Thailand agar saya dapat memulai proses pemulihan dan rehabilitasi secepat mungkin. Saya yakin keputusan ini penting untuk masa depan saya,” katanya.

Terkait pengganti Di Giannantonio untuk tes pasca-balapan di Sepang dan Valencia, VR46 menyatakan kepada Crash.net bahwa pengganti akan dikonfirmasi segera.

Ada kemungkinan Michele Pirro, pembalap uji Ducati, menjadi kandidat utama karena VR46 adalah tim satelit Ducati. Namun, kejutan lain mungkin terjadi jika Di Giannantonio pulih lebih cepat dari yang diperkirakan.

Yang pasti, Di Giannantonio menargetkan untuk sepenuhnya pulih dan siap menghadapi tes pembukaan MotoGP 2025 di Sepang, Malaysia, yang dijadwalkan berlangsung pada 5-7 Februari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: