Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan Dipersiapkan untuk Jalur Fungsional Nataru 2024

HARIAN DISWAY - Jalan tol Yogyakarta-Solo seksi 1 segmen Klaten hingga Prambanan dipersiapkan untuk beroperasi secara fungsional pada masa liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024. 

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo saat memimpin kunjungan kerja untuk meninjau kesiapan Jalan Tol Jogja-Solo Segmen Klaten-Prambanan pada Sabtu, 16 November 2024, di Klaten, Jawa Tengah.  

Didampingi jajaran petinggi Kementerian PU, termasuk Dirjen Bina Marga Rachman Arief Dienaputra, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Triono Junoasmono, dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir, Dody juga bergabung dengan Direktur Utama PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), Rudy Hardiansyah.

BACA JUGA:Jalan Tol Probolinggo-Besuki Capai, 55,27 Persen, Jasa Marga Targetkan Selesai Tahun 2025

Kegiatan ini berfokus pada evaluasi perkembangan konstruksi, infrastruktur pendukung, serta kelayakan jalur fungsional yang diharapkan siap melayani masyarakat saat libur Nataru.  

Ruas jalan tol Jogja-Solo. Ruas colomadu-Ngawen rencananya dibuka mulai 5 April 2024 besok, saat arus mudik lebaran 2024.-Dok PT Jasamarga Jogja Solo-

Direktur Utama PT JMJ, Rudy Hardiansyah, mengungkapkan bahwa konstruksi segmen sepanjang 8,6 km ini telah mencapai progres lebih dari 90%.

Segmen ini dijadwalkan selesai dalam waktu dekat dan akan melengkapi segmen yang telah beroperasi sejak September 2024, yaitu Segmen Kartasura-Klaten sepanjang 22,3 km.

BACA JUGA:Dua Hari Beroperasi Gratis, Jalan Tol Solo-Yogyakarta Segmen Kartasura-Klaten Catatkan 74 Ribu Kendaraan Melintas

Dengan demikian, total jalan tol yang dapat digunakan selama Nataru mencapai 30,9 km.  

“Kami terus mempercepat penyelesaian konstruksi tanpa mengurangi kualitas pekerjaan. Segmen Klaten-Prambanan ini diharapkan dapat menjadi solusi sementara untuk memperlancar mobilitas masyarakat saat Nataru," kata Rudy.

Ia melanjutkan, saat ini rencana dibukanya jalur fungsional Nataru ini sudah dikoordinasikan dengan pihak-pihak terkait, dengan diberlakukannya jalur fungsional ini dapat memecah pengendara untuk dapat keluar sampai dengan Prambanan, sehingga tidak semuanya menumpuk keluar di Klaten.

"Saat ini dari segi konstruksinya, jalur fungsional yang akan dibuka ini memiliki perkerasan jalan yang siap untuk difungsikan dua arah, hanya ada beberapa kelengkapan yang sedang kami kejar sampai dengan rencana dibukanya,” ujar Rudy.  

BACA JUGA:Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulon Progo Mulai Beroperasi, Tarif 0 Rupiah Alias Gratis

Sumber: