Van Nistelrooy Resmi Pimpin Leicester City: Misi Bertahan di Premier League

"Namun, ketika menghadapi lawan lebih kuat, kami harus mampu bertahan dan memanfaatkan serangan balik. Ide utamanya tetap sama: menang," tegas pria 48 tahun tersebut.

Ia juga menyampaikan antusiasmenya untuk bekerja sama dengan Jamie Vardy, kapten sekaligus ikon klub.

BACA JUGA:Man Utd vs Leicester 5-2: Setan Merah Menggila di Bawah Nahkoda Baru

BACA JUGA:Leicester vs Nottingham Forest 1-3: Chris Wood Taklukkan Sang Rubah di Kandang Sendiri

"Sebagai mantan penyerang, aku sangat tak sabar bekerja sama dengannya. Skuad ini memiliki kedalaman luar biasa, dengan kombinasi pemain muda berbakat dan pengalaman dari sosok seperti Vardy," paparnya.

Taktik Baru untuk Hindari Degradasi?

Van Nistelrooy dihadapkan pada tugas berat untuk menghindari degradasi. Jika mengikuti gaya Enzo Maresca, ia diprediksi akan mengadopsi formasi 4-2-3-1 dengan keseimbangan di lini tengah.

Namun, karakter taktik Van Nistelrooy selama ini cenderung ke formasi 4-3-3 dengan double pivot, menekankan pertahanan solid dan serangan balik cepat.

Apakah pendekatan itu cukup untuk menyelamatkan Leicester dari ancaman degradasi? Van Nistelrooy akan memulai perjuangannya bersama The Foxes dalam laga-laga krusial di Liga Inggris musim ini. (*)

Sumber: bbc