Kemiripan Surabaya-Bandung dalam Pendidikan Tinggi dan Peran Strategisnya
ILUSTRASI Surabaya menuju ekonomi hijau.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-
KOTA SURABAYA dan Bandung sama-sama disebut sebagai kota besar di Indonesia, sebutan lain yang melekat pada dua kota besar itu, SURABAYA disebut Kota Pahlawan, terdapat monumen tugu pahlawan dan monumen bersejarah lainnya. Di Bandung juga terdapat museum Konferensi Asia-Afrika dan monumen bersejarah lainnya.
Di sisi lain, Bandung disebut Kota Kembang dan wisata karena keasriannya dan memiliki destinasi wisata yang banyak dengan cuaca yang mendukung, sejuk.
Surabaya disebut kota bisnis karena banyak kantor bisnis atau perusahaan dan menjadi tempat perputaran transaksi bisnis dan keuangan terbesar kedua setelah Jakarta.
BACA JUGA:LRT Surabaya Siap Hubungkan 5 Kota, Pembangunan Ditarget Rampung 2027
BACA JUGA:Nyoblos di Bandung, Bukan Jakarta, RK: Dulu Pak Jokowi Juga Sama
Dalam tulisan ini secara spesifik diketengahkan sisi kemiripan, untuk tidak mengatakan kesamaan antara Surabaya dan Bandung dalam ”kepemilikan” institusi pendidikan pada jenjang pendidikan tinggi, baik dari sisi jenis pendidikan tinggi, status kelembagaan, program studi yang diselenggarakan, kualitas, maupun kuantitas, yang tidak dimiliki kimiripannya oleh kota-kota lain di Indonesia. Juga, peran strategisnya.
Institusi pendidikan tinggi yang dimaksud di Kota Surabaya dan Bandung yang memiliki kemiripan dalam beberapa kriteria seperti yang dikemukakan setidaknya ada empat perguruan tinggi negeri (PTN).
Yaitu, di Surabaya ada Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), sedangkan di Kota Bandung ada Institut Teknologi Bandung (ITB).
BACA JUGA:Eri Cahyadi Targetkan Capaian PAD Surabaya 93 Persen sebelum Akhir 2024
BACA JUGA:Rekomendasi 5 Penginapan di Bandung yang Nyaman dan Instagramable
Dua PTN yang berbasis teknologi dan energi tersebut sama-sama berbentuk institut, berfokus pada kajian dan pengembangan bidang teknologi, energi, di samping bidang lainnya.
Dua PTN papan atas di Indonesia tersebut juga memiliki posisi tawar yang kompetitif untuk kategori World Class University (WCU). Peringkatnya terus naik di setiap periode penilaian oleh lembaga survei internasional.
Bahkan, yang unik, kader terbaik dari dua PTN tersebut dipercaya menjadi menteri pendidikan pada pemerintahan presiden yang berlatar belakang tentara, yaitu Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
BACA JUGA:25 Rumah Warga Surabaya Terdampak Angin Puting Beliung, Eri Cahyadi Turun Tangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: