Pembunuh Cewek Open BO

Pembunuh Cewek Open BO

ILUSTRASI Pembunuh Cewek Open BO.-Maulana Pamuji Gusti-Harian Disway-

BACA JUGA:Misteri Pembunuhan Pasutri di Green Lake Cipondoh, Tangerang

AKP Robby: ”Karena uang pelaku kurang bayar, jadi servisnya ini terbatas. Maka, tersangka sakit hati dan dendam. Dendam dilampiaskan pada kedatangan kedua.”

Minggu malam, 1 Desember 2024, AP mem-booking RR lagi, via MiChat lagi. Mereka sepakat. Kemudian, AP mendatangi tempat kos RR pada Senin, 2 Desember 2024, sekitar pukul 02.00 WIB.

Uniknya, pria pacar RR saat itu berada di kamar sebelah. Ia tahu RR open BO. Ia menunggu sang pacar bekerja sambil ngobrol dengan teman pria di kamar sebelah. Kamar itu hanya terbatasi dinding tripleks dengan kamar open BO.

BACA JUGA:Misteri Pembunuhan Pasutri di Green Lake Cipondoh, Tangerang

BACA JUGA:Mirror Neurons Picu Pembunuhan Satpam Pabrik di Pamulang, Tangsel

Dalam kesaksian pacar kepada polisi, ia curiga saat dinding tripleks itu seperti digedor berkali-kali.

AKP Robby: ”Korban saat digorok tidak bisa berteriak, tapi kaki korban menendang dinding, sehingga pacarnya curiga, lalu memasuki kamar korban. Langsung ia tahu, pacarnya digorok dan pelakunya masih di situ.”

Pria pacar RR dan temannya langsung menghajar tersangka. Keributan itu didengar tetangga. Semua orang kaget saat menyaksikan RR meregang nyawa. Warga menghajar pelaku hingga wajahnya babak belur. 

Terus, warga mengikat kedua tangan pelaku dengan tali rafia dan membawanya ke pos keamanan, sambil menunggu polisi tiba.

BACA JUGA:Pembunuhan Penyanyi di Bandung Dipicu Korban

BACA JUGA:Misteri Pembunuhan Waryanto, Mayatnya Dimakan Biawak

Di sana pelaku AP bisa melepaskan ikatan dan kabur saat warga lengah. Tim polisi tiba di TKP, mengolah TKP. Polisi segera tahu identitas pelaku melalui jejak pemesanan aplikasi MiChat. Pelaku diburu.

Selasa dini hari, 3 Desember 2024, AP ditangkap polisi di rumah pamannya di Klapanunggal, Bogor. Ia dijerat Pasal 340 KUHP, pembunuhan berencana. Ancaman hukuman mati.

Terlalu gampangnya AP membunuh. Teramat sepele motif pembunuhan. Padahal, usianya masih remaja. Mengapa remaja bisa begitu? Apakah ia pengidap sosiopat? 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: