Ketua PWM Jatim Apresiasi Pilkada Damai, Berharap Khofifah-Emil Bawa Jawa Timur Lebih Maju

Ketua PWM Jatim Apresiasi Pilkada Damai, Berharap Khofifah-Emil Bawa Jawa Timur Lebih Maju

Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur Sukadiono bersama Khofifah-Emil beberapa waktu lalu.-Humas PWM Muhammadiyah-

HARIAN DISWAY - Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur Sukadiono mengapresiasi terkait pelaksanaan Pilkada Jatim 2024 yang berjalan dengan lancar, aman, dan damai.

Menurutnya, kelancaran dan ketenangan di tengah kemelut kontestasi politik itu dapat tercapai atas kapabilitas berbagai pihak dalam mengawal dan menciptakan iklim yang kondusif.

Suko pun mengucapakan selamat kepada pasangan Khofifah-Emil yang meraih suara terbanyak. 

BACA JUGA:Usai Pilkada Jatim 2024, Ketua PW Ansor Serukan Persatuan untuk Kemajuan Jatim

“Selamat atas kemenangan Ibu Khofifah dan Pak Emil di Pilkada Jatim berdasarkan hasil penetapan KPU Jatim. Semoga di bawah kepemimpinan Ibu Khofifah dan Pak Emil Jawa Timur dapat terus maju dan berprestasi,” kata Suko dalam keterangan resminya, Kamis, 12 Desember 2024.

Suko juga mengajak semua pihak dapat menghormati pilihan rakyat dan menerima hasil pemilu dengan sikap legawa, satria dan kenegarawanan dengan semangat berbangsa dan bernegara yang positif.

BACA JUGA:Daftar 6 Cagub-Cawagub dari PDIP yang Gugat Hasil Pilkada 2024 ke MK

Selanjutnya, Suko juga mengajak pasca Pilkada ini seluruh masyarakat Indonesia, Jatim khususnya  untuk bersatu kembali, sehingga tidak ada perpecahan.

Masyarakat dapat menyikapi perbedaan pilihan politik dengan berbesar hati. "Pilkada sudah menjadi agenda lima tahunan, artinya sudah biasa," ucapnya.

BACA JUGA:KPU Jatim: 15 Paslon Kepala Daerah Ajukan Gugatan ke MK

Suko menegaskan sikap legawa diperlukan dalam menghadapi pilkada, karena hal itu merupakan sistem yang disepakati dalam penyelenggaraan negara tidak boleh ada permusuhan yang ditimbulkan akibat perbedaan pandangan politik, perbedaan merupakan sebuah kewajaran dan dapat disikapi secara bijaksana.

“Sudah tidak ada lagi paslon 01 02 dan 03 semuanya kembali bersatu bersama-sama memberikan kontribusinya untuk membangun Jawa Timur yang lebih baik,” jelasnya.

BACA JUGA:Hari Terakhir Pendaftaran Sengketa Pilkada di MK, Tim RK-Suswono Belum Ajukan Permohonan

Hal tersebut juga sejalan dengan imbauan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir. Baginya, Pilkada merupakan momen penting dalam kehidupan demokrasi sebuah negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: