Honda Factory MotoGP Bangun Markas di Italia, Rekrut Romano Albesiano!

Reorganisasi tersebut diharapkan dapat memenuhi harapan pembalap seperti Joan Mir dan Luca Marini, yang sebelumnya telah meminta lebih banyak sumber daya dan dukungan teknis untuk meningkatkan daya saing.

BACA JUGA:Honda MotoGP Tes Tertutup di Jerez, Siap Evaluasi RC213V untuk Musim 2025

BACA JUGA:Pembekuan Spesifikasi Mesin MotoGP: Bagaimana Yamaha dan Honda Menyiasati Musim 2025-2026?

Baru-baru ini, Stefan Bradl, pembalap penguji Honda Factory MotoGP, mengungkapkan kepada media GPOne bahwa Honda sedang mempertimbangkan pembukaan departemen balap di Italia.

“Saya dengar mereka (petinggi Honda) akan membuka departemen balap di Italia untuk mendukung pengembangan motor balap. Tapi saya belum bisa memastikan kapan tepatnya itu akan terjadi,” ujar Bradl.

Inisiatif itu diyakini dapat menjadi titik balik bagi Honda Factory MotoGP, yang selama ini memusatkan operasi balapnya di Jepang.

Meski Honda sudah memiliki markas di Spanyol, fasilitas teknologi di sana belum selengkap markas utama di Hamamatsu.

Rumor di paddock menyebut bahwa markas baru di Italia akan dilengkapi fasilitas canggih untuk mendukung pengembangan RC213V secara maksimal.

BACA JUGA:Honda Motogp, pastikan Stefan Bradl Sebagai Wildcard di GP Misano

BACA JUGA:Repsol Honda Siap Tampil di GP Indonesia Usai Hasil Impresif di San Marino

Lucio Cecchinello, bos tim satelit Honda LCR Racing, menyambut baik kabar ini. “Apa yang terjadi adalah hal yang positif. Manajer baru hadir dengan pola pikir lebih terbuka. Tidak semuanya harus dilakukan di Jepang,” ujarnya.

Seiring dengan upaya Honda Factory MotoGP untuk kembali ke puncak kejayaannya, langkah strategis ini mencerminkan adaptasi mereka terhadap tantangan era modern MotoGP.

Dengan menggabungkan inovasi Jepang dan keahlian Eropa, Honda Factory MotoGP berpeluang besar untuk kembali menjadi pemain utama dalam perebutan gelar juara

Dalam beberapa bulan mendatang, kebenaran kabar pembukaan markas baru ini mungkin akan terungkap. Apakah strategi ini akan berhasil mengembalikan kejayaan Honda Factory MotoGP? Kita tunggu bersama.

(Bagus Aji)

Sumber: