BYD Mulai Investasi Tahun Depan, Apple Masih Nego
Menperin mengungkapkan jika BYD target produksi 100 ribu unit EV seiring insentif untuk seimbangkan tarif PPN 12 persen.-reza-
HARIAN DISWAY - Presiden Prabowo Subianto memasang target ambisius untuk pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.
Ia optimistis bisa mencapainya di akhir periode kepemimpinannya pada 2029. Termasuk mematok target investasi sebesar Rp 13.032 triliun selama lima tahun ke depan.
Tentu, ada target yang ditetapkan setiap tahun. Misalnya, sepanjang 2025, harus bisa meraup Rp 1.900 triliun.
BACA JUGA:Prabowo Targetkan Investasi Rp 13.032 Triliun untuk Periode Pertama
Angka-angka itu pun sudah disepakati saat Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani melaporkan ke Prabowo.
Menteri Investasi Rosan Roeslani.-Setpres-
Rosan menjelaskan bahwa investasi tersebut diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja berkualitas.
Sekaligus menjadi motor utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional. Oleh karena itu, perlu kucuran investasi ke berbagai sektor.
BACA JUGA:Surabaya Pasang Target Tinggi Investasi
Menurut Rosan, hilirisasi industri akan berperan sangat penting dalam menarik investasi lebih besar ke Indonesia.
Harapannya, kontribusi investasi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dapat meningkat.
“Saat ini berada di kisaran 24-25 persen, perlu lebih tinggi,” jelasnya di Jakarta, Jumat, 3 Januari 2024.
BACA JUGA:Prabowo Roasting Bahlil di HUT Golkar: Menteri Investasi Lulusan Kampus Yang Tidak Ada di Google
Sejauh ini, sudah ada sejumlah hasil positif. Salah satunya, hasil kunjungannya ke Tiongkok beberapa waktu lalu. Yakni sukses mendapatkan komitmen investasi sebesar USD 7,46 miliar dari empat perusahaan besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: