Anak Korban Tembak Oknum TNI-AL Menangis

Tim rental meninggalkan kantor polsek, kembali mengejar Brio. Melalui GPS, diketahui, Brio di rest area Km 45 tol Jakarta–Merak. Di sanalah Ilyas tewas ditembak dan Ramli dari asosiasi rental yang membantu Ilyas juga ditembak.

Kondisi Ramli, menurut istrinya, Anita, kini dirawat di RS Cipto Mangunkusumo. ”Peluru masih di dalam badan suami. Belum dikeluarkan dokter. Sebab, kondisi suami masih pingsan. Kata dokter, kena paru-paru,” ungkap Anita.

Anita mengatakan, dia akan melapor ke LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi Dan Korban) karena takut. ”Saya disarankan pihak rumah sakit agar melapor ke LPSK minta perlindungan karena bahaya,” ujar Anita.

Anehnya di Indonesia, korban kejahatan atau orang yang membantu korban kejahatan justru takut pada penjahatnya. Pertanda bahwa masyarakat menganggap, hukum belum benar-benar ditegakkan sehingga mereka yang benar justru takut pada yang salah. (*)

 

Sumber: