Kebakaran Los Angeles Meluas, Angin Kencang Masih Akan Berlangsung Hingga Minggu Depan

Kebakaran Los Angeles Meluas, Angin Kencang Masih Akan Berlangsung Hingga Minggu Depan

Sebuah Helikopter pemadam menerangi garis api di Mandeville Canyon, bagian dari Encino, Los Angeles. Api masih terus bergolak di Palisades dan Altadena pada hari kelima kebakaran hutan di Los Angeles-Patrick T. Fallon/AFP-

HARIAN DISWAY - Hingga hari Sabtu, 11 Januari 2025 waktu setempat, petugas pemadam kebakaran gabungan belum bisa mengendalikan api yang terus mengamuk di beberapa wilayah Los Angeles County. 

Dua titik kebakaran besar, yakni Kebakaran Palisades dan Kebakaran Eaton di wilayah Altadena adalah yang paling sulit dikendalikan dengan luas area terbakar yang paling besar. 

Kebakaran Palisade telah meluas hingga 9,7 ribu hektar. Los Angeles Fire Department (LAFD) dan California Department of Forestry and Fire Protection (Cal Fire) melaporkan mereka baru bisa mengendalikan 11 persen dari kebakaran.   

BACA JUGA:Luas Kebakaran Los Angeles Capai 16 Ribu Hektar, Hampir Setengah Kota Surabaya  

Sementara kebakaran Eaton di wilayah Altadena telah membakar sekitar 5,6 ribu hektar dengan tingkat pengendalian baru 15 persen. Pemerintah juga melaporkan sudah 12.000 bangunan yang hangus terbakar. Tapi tidak semua dari jumlah ini adalah rumah tinggal. 

Beberapa diantaranya adalah fasilitas umum, fasilitas sosial, garasi, kendaraan, dan gudang. 

Ribuan personil pemadam dengan ratusan truk dan tangki air, dibantu oleh armada helikopter dan pesawat yang menjatuhkan air dan cairan penghambat api tidak mampu menahan laju kebakaran Palisades yang kini terus bergerak ke arah timur. 

BACA JUGA:Korban Tewas Akibat Kebakaran Los Angeles Jadi 16 Orang, Api Belum Berhasil Dikendalikan

Ada kekhawatiran api akan menjalar ke wilayah Encino dan San Fernando Valley di utara serta wilayah Brentwood di timur. Mengancam museum seni terkenal The Getty Center bahkan kampus Universitas California di Los Angeles (UCLA). 

Menurut laporan terbaru, sudah 16 orang meninggal akibat kebakaran ini. 

Meski sehari sebelumnya ada jeda bertiupnya angin, pada Sabtu, angin dilaporkan kembali bertiup kencang. National Weather Service (NWS) mengeluarkan peringatan bahwa angin masih akan terus bertiup. 

"Cuaca ekstrem masih akan meningkat hari ini (Sabtu,Red) setidaknya hingga awal minggu depan. Ini bisa memicu persebaran api yang lebih luas bahkan menimbulkan titik api baru," tulis NWS dilansir dari AFP.(*)

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: