BI Rate Turun Jadi 5,75 Persen, Bank Indonesia Jaga Inflasi
Rapat Dewan Gubernur (RBG) Bank Indonesia putuskan turunkan BI rates menjadi 5,75 persen pada Rabu, 15 Januari 2025.--Bank Indonesia
Bank Indonesia juga mulai memperkenalkan Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM) sejak Januari 2025, yang bertujuan untuk meningkatkan likuiditas di pasar sambil tetap menjaga prinsip kehati-hatian dalam setiap kebijakan yang diambil.
KLM merupakan penyempurnaan dari Insentif Makroprudensial yang telah diterapkan sejak Maret 2022.
KLM merupakan insentif yang diberikan oleh Bank Indonesia melalui pengurangan giro wajib minimum (GWM) bank di Bank Indonesia, dalam rangka pemenuhan GWM yang harus dipenuhi secara rata-rata.
Pemberian insentif ini didasarkan pada pencapaian penyaluran kredit atau pembiayaan bank kepada sektor-sektor tertentu yang menjadi prioritas secara terarah (targeted).
“Kebijakan sistem pembayaran juga diarahkan untuk turut menopang pertumbuhan, khususnya sektor perdagangan dan UMKM, dengan memperkuat keandalan infrastruktur dan struktur industri sistem pembayaran, serta memperluas akseptasi digitalisasi sistem pembayaran.” Tambahnya.
Dengan langkah-langkah ini, Bank Indonesia berharap dapat menjaga kestabilan ekonomi, memperkuat pertumbuhan, serta memastikan bahwa kebijakan moneter dan sistem pembayaran mendukung keberlanjutan ekonomi Indonesia di tahun-tahun berikutnya. (*)
*) Mahasiswa Magang dari Universitas Airlangga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: