Mahasiswa Palestina Kuliah Kedokteran Gratis di Unhan, Sampaikan Terimakasih untuk Presiden Prabowo
Jana Abu Salha, mahasiswa asal Palestina yang merupakan salah satu dari 22 kadet yang berkuliah di Universitas Pertahanan (Unhan) RI saat bersalaman dengan Presiden Prabowo..-Biro Setpres RI-Biro Setpres RI
JAKARTA, HARIAN DISWAY - Jana Abu Salha, mahasiswa asal Palestina yang merupakan salah satu dari 22 kadet yang berkuliah di Universitas Pertahanan (Unhan) RI, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Indonesia, terutama kepada Presiden Prabowo Subianto.
Dalam kesempatan tersebut, Jana mengungkapkan betapa terkesannya ia dengan perhatian dan kontribusi Indonesia terhadap Palestina, khususnya dalam dukungan politik, pendidikan, dan bantuan kemanusiaan.
"Saya sangat terkesan dengan kontribusi pemerintah Indonesia kepada warga negara Palestina. Indonesia telah menunjukkan solidaritasnya lewat dukungan politik, bantuan kemanusiaan, dan pendidikan," kata Jana.
"Salah satu contoh yang sangat saya syukuri adalah pemberian beasiswa kepada anak-anak Palestina, termasuk saya sendiri untuk belajar di Indonesia secara gratis," lanjutnya.
BACA JUGA:Prabowo dan PM Malaysia Anwar Ibrahim Harap Gencatan Senjata di Palestina Awet
BACA JUGA:Proses Pertukaran Sandera Gaza Memasuki Tahap Akhir, Warga Palestina Mulai Kembali ke Wilayah Utara
Mahasiswa yang mengambil jurusan Kedokteran ini juga menambahkan bahwa kuliah di Unhan telah memberinya banyak manfaat, seperti dedikasi dan disiplin yang menjadi motivasi bagi dirinya dan teman-temannya.
Jana menjelaskan bahwa program beasiswa yang ia terima adalah inisiatif dari Menhan Prabowo saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Program itu merupakan bentuk kepedulian dan kerja sama antara Indonesia dan Palestina, yang memberikan harapan baru bagi generasi muda Palestina yang menghadapi keterbatasan pendidikan.
"Atas nama rakyat Palestina, kami berterima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat dan pemerintah Indonesia, terkhusus kepada yang terhormat Presiden Prabowo Subianto. Sekali lagi, terima kasih sebesar-besarnya," tutup Jana.
Program beasiswa ini memungkinkan para kadet Palestina untuk mengikuti berbagai jurusan, termasuk kedokteran militer, farmasi militer, teknik sipil, teknik tenaga listrik, teknik mesin, dan rekayasa keamanan informasi, selama lima tahun ke depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: