Ragam Perayaan Tahun Baru Imlek Di Berbagai Negara Asia

HARIAN DISWAY - Tahun Baru Imlek, atau yang sering disebut sebagai Festival Musim Semi, adalah salah satu perayaan terpenting dalam budaya Tionghoa. Namun, perayaan itu tidak hanya dilakukan di Tiongkok saja.

Tahun Baru Imlek juga dirayakan dengan meriah di berbagai negara Asia lainnya. Setiap negara memiliki ciri khas dan tradisi tersendiri dalam merayakan Imlek.

Mencerminkan akulturasi antara budaya Tionghoa dengan budaya lokal.

Dari Singapura yang meriah dengan lampion dan barongsai, hingga Vietnam dengan Tết Nguyên Đán. Semua perayaan itu sebagai upaya menghormati leluhur dan tradisi. Juga Imlek menjadi bukti betapa kaya dan beragamnya budaya Asia.

Bukan hanya dua negara itu. Negara-negara lain di Asia juga merayakan Imlek dengan budaya dan cara mereka masing-masing.

Berikut adalah gambaran tentang bagaimana Tahun Baru Imlek dirayakan di beberapa negara Asia.

BACA JUGA:25 Link Twibbon Imlek 2025, Lengkap dengan Ide Caption Postingan

BACA JUGA:Tradisi Imlek Resmi Masuk Daftar UNESCO: Momen Penting bagi Budaya Tiongkok

Tiongkok: Festival Musim Semi

Di Tiongkok, perayaan Tahun Baru Imlek disebut Festival Musim Semi atau Chūnjié (春节).

Perayaan itu berlangsung selama 15 hari. Setiap hari terdapat acara-acara besar atau perayaan ulang tahun dewa yang bisa dirayakan.

Setiap keluarga biasanya mulai mempersiapkan Festival Musim Semi jauh-jauh hari.

Karena banyak hal yang harus dibeli dan disiapkan untuk beberapa hari ke depan selama tahun baru.

Mereka mempersiapkan berbagai perlengkapan. Seperti lentera merah, gulungan kertas, poster dewa, hingga makanan-makanan khas.

Tradisi yang masih bertahan hingga kini adalah pemberian angpao.

Sumber: